15 Pahlawan Pendukung Video Game Paling Keren!
Pahlawan. Kamus Besar Bahasa Indonesia sendiri mendefinisikannya sebagai orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya untuk membela kebenaran – atau pejuang yang gagah berani. Pahlawan selalu diposisikan sebagai pribadi yang tanpa keraguan, menjunjung tinggi kepentingan orang lain di atas kepentingannya sendiri, terlepas dari fakta bahwa ia akan mengorbankan begitu banyak hal – harta, tahta, bahkan nyawa. Berkat nilai kepribadian seperti inilah, Indonesia berhasil merebut dan mempertahankan kemerdekaan yang sudah berlangsung selama 69 tahun ini. Namun satu yang seringkali terlupakan, pahlawan bukanlah hanya berkisar pada sosok-sosok populer yang Anda temukan di buku sejarah, yang ceritanya terus menerus diperdengarkan. Mereka yang tewas tanpa nama, mereka yang juga mengangkat senjata bersama dengan nama-nama besar yang ada, mereka yang juga mengorbankan semua hal yang mereka miliki untuk kemerdekaan Indonesia, adalah para pahlawan. Dengan nama, ataupun tanpa nama.
Hal yang sama juga terjadi di industri game, tentu saja. Dengan sebagian besar game yang menjadikan kisah kepahlawanan sebagai basis plot utama, dari sekedar menolong putri kerajaan, melindungi kota, hingga menyelamatkan dunia, karakter utama yang kita gunakan selalu diposisikan sebagai tokoh sentral. Namun hampir mustahil sebenarnya, bagi satu orang manusia, terlepas dari kekuatan seperti apapun yang ia miliki, untuk menjalankan tugas berat ini. Kita selalu mendapatkan bantuan dari banyak karakter pendukung yang memungkinkan semua aksi kepahlawanan ini mungkin terjadi. Namun sayangnya, karakter-karakter pendukung ini jarang sekali mendapatkan perhatian yang layak. Padahal jika tanpa eksistensi mereka, sang karakter utama hampir mustahil melakukan apapun yang signifikan. Tidak ada momen yang lebih tepat rasanya untuk “mengenal” kembali karakter-karakter pendukung ini, yang sudah menunjukkan kepantasannya untuk disebut sebagai seorang pahlawan.
Lantas, dari semua karakter pahlawan pendukung yang ada, mana saja 15 karakter yang menurut kami paling keren? Berikut adalah list racikan JagatPlay:
15. King Mickey (Kingdom Hearts)
Semesta yang mempertemukan antara karakter-karakter dari game Square Enix dan Disney memang tengah berada di ujung kehancuran, dengan resiko ditelah kegelapan tanpa ada satupun yang mampu menghalanginya. Dari absennya cahaya inilah, seorang anak muda bernama Sora muncul dengan kunci dunia yang ia miliki – Keyblade. Sejak kehadiran seri pertamanya, sepak terjang Sora, Rikku, dan Kairi memang terus menerus menjadi fokus, seolah mereka satu-satunya yang menjadi tumpuan dunia. Padahal, di sudut belahan dunia yang lain, di tengah kegelapan, ada seorang pahlawan lain dengan kemampuan lebih besar – King Mickey yang secara konsisten berjuang untuk mengimbangi kelemahan yang ditunjukkan Sora selama ini. Turun dari tahta, berjuang tanpa mengenal lelah, dengan pengakuan yang begitu minim, King Mickey terus bergerak di belakang layar dan hanya muncul di saat genting. Tanpa sosok ini, dunia Kingdom Hearts mungkin sudah lama hancur berantakan.
14. Alyx Vance (Half-Life 2)
Menikmati sebuah game dengan karakter utama bisu memang bukan pekerjaan mudah, terlepas dari cerita ataupun mekanik gameplay yang memesona. Developer jadi punya tugas berat untuk memastikan narasi berjalan maksimal, atau setidaknya memastikan gamer mengerti apa yang tengah terjadi atau bayangan apa yang harus mereka hadapi untuk mengatasi konflik yang ada. Absennya peran Gordon Freeman tersebut diimbangi sangat manis oleh sang karakter pendukung – Alyx Vance yang akan dengan mudah, membuat banyak gamer jatuh hati. Menolak jatuh pada desain karakter wanita yang biasanya terlalu seksi, Alyx Vance diproyeksikan sebagai karakter wanita yang kuat, tegas, manis, dan intelek di saat yang sama. Sounds so dreamy..
13. Zell Dincht (Final Fantasy VIII)
Squall tampaknya pantas untuk diposisikan sebagai salah satu karakter utama franchise Final Fantasy yang paling dingin dan tidak menarik, walaupun agak melembut di akhir permainan. Ia terlihat seperti tipikal manusia yang tidak ingin Anda dekati di dunia nyata, yang akan menyerap sari kehidupan Anda dalam waktu sepersekian detik sejak Anda memulai percakapan utama. Lantas, bagaimana karakter seperti ini bisa mempertahankan sebuah grup berisikan 6 orang dalam perjalanan menyelamatkan dunia? Ucapan terima kasih tampaknya pantas meluncur untuk sosok Zell Dincht – yang tidak hanya membuktikan diri sebagai sosok pria tangguh lewat tato wajahnya yang keren, tetapi juga pencair suasana yang efektif. Ia mungkin melakukan banyak tindakan bodoh dan keputusan yang aneh, namun pengalaman Final Fantasy VIII sendiri tidak akan sama menariknya tanpa sosok karakter yang satu ini. Zell juga membuktikan diri sebagai seorang sahabat yang setia.
12. Rush (Megaman)
Mengapa bukan Zero? Ini mungkin pertanyaan yang Anda luncurkan ketika melihat pilihan kami. Alasan terkuat tentu saja karena apresiasi kami pada sosok Zero. Sebagai karakter yang menurut kami pribadi bahkan lebih keren daripada sang robot biru – Megaman dan fakta bahwa ia sudah memiliki gamenya sendiri, agak menghina sebenanrya untuk menyebut Zero sekedar sebagai karakter “pahlawan pendukung”. Ia pantas mendapatkan posisi yang sejajar dengan Megaman. Dari semua karakter pendukung yang dimiliki oleh franchise ini, Rush mungkin terbilang sebagai yang paling sedikit mendapatkan apresiasi. Anjing robot ini tidak pernah mengeluh ketika di-summon sang majikan kapapun dibutuhkan, baik ketika ia butuh energi ekstra atau sekedar membutuhkan bantalan untuk melompat lebih tinggi. Tanpa Rush, Megaman mungkin sudah terjebak di jurang salah satu level tanpa ada kesempatan untuk keluar hidup-hidup.
11. Barry Burton (Resident Evil)
Anda mungkin menertawakan sosok Barry ketika ia menjadi partner Jill Valentine di seri Resident Evil pertama, hanya karena gaya bicaranya yang kaku. Ia mungkin tampil luar biasa dan disegani di S.T.A.R.S, namun Barry Burton terlihat seperti seorang pria dengan kesulitan komunikasi yang akut. Namun tanpa partisipasi Barry yang entah bagaimana mampu “mencium” bahaya, ia berhasil menyelamatkan Jill Valentine yang tengah terjebak dan menghadapi kematian yang tampaknya tidak terhindarkan. Berkat aksi Barry ini, Jill Valentine selamat. Berkat Barry pula, Capcom jadi punya tokoh utama untuk Resident Evil 3 dan Resident Evil: Revelations. All hail Barry Burton!