Bapak Final Fantasy Unjuk Proyek JRPG Gagal Rilis – Cry On
Anda yang menggemari JRPG tentu tidak asing lagi dengan nama legendaris – Hironobu Sakaguchi, yang menjadi pelopor di balik lahirnya franchise fenomenal – Final Fantasy. Selepas kepergiannya dari Square Enix, Sakaguchi melahirkan studio developer baru yang juga menjadikan JRPG sebagai genre utama – Mistwalker. Sayangnya, setelah melahirkan begitu banyak game keren di generasi sebelumnya, developer yang satu ini justru identik dengan game-game mobile. Padahal, ia sempat melahirkan game keren seperti The Lost Odyssey dan Blue Dragon untuk Xbox 360. Menariknya lagi? Mistwalker sebenarnya punya satu senjata rahasia lain yang sayangnya, tidak pernah berujung sebagai produk komersial.
Proyek gagal rilis tersebut bernama Cry On. Sempat direncanakan sebagai game JRPG ketiga untuk Xbox 360, game tersebut ternyata harus berhadapan dengan kenyataan pahit – proses pembatalan di akhir tahun 2008 silam. Alasannya? Konsep yang ia jual dianggap tidak terlalu menggoda untuk kondisi pasar waktu itu dengan masa depan yang juga tidak terlalu cerah.
















Lantas seperti apa bentuk Cry On? Untungnya, rasa penasaran tersebut cukup terobati enam tahun setelahnya setelah Sakaguchi sendiri merilis sebuah video konsep seperti apa tema yang akan diusung oleh Cry On. Wanita sebagai tokoh protagonis dan monster raksasa seperti Golem terlihat di dalamnya. Sayangnya, tidak ada detail lebih jauh soal cerita dan mekanik gameplay seperti apa yang akan diusung.
Sebuah berita yang tentu saja menyedihkan bagi para penggemar JRPG di seluruh dunia, melihat salah satu produk racikan Mistwalker harus berakhir sekedar sebagai konsep tanpa bisa dinikmati sama sekali. Semoga saja ada publisher lain yang tertarik untuk mengambil, mendanai, dan meracik ulang game ini untuk platform generasi terbaru. What a waste..