Gabe Newell Minta Maaf Soal Penarikan Hatred

Sejak pertama kali menampakkan diri, Hatred memang disebut-sebut akan menjadi game yang kontroversial. Pasalnya, game ini sangat mengedepankan adegan-adegan yang penuh kekerasan, bahkan, bisa dibilang sadis.
Hatred meminta gamer berperan sebagai seorang psikopat yang membunuh orang-orang tidak bersalah! Hasilnya, Valve pun sempat menarik game ini dari program Steam Greenlight.
Yang menarik, belum lama Hatred ‘disingkirkan’ dari Steam Greenlight, ternyata Valve justru mengembalikan game ini dan mengatakan bahwa apa yang mereka lakukan sebelumnya adalah sebuah kesalahan.

“Kemarin aku mendengar kami (Valve) menarik Hatred dari Greenlight. Aku pun bertanya di lingkungan internal untuk mencari tahu mengapa kami melakukan hal itu. Hasilnya adalah ini bukan keputusan yang bagus, dan kami akan mengembalikan Hatred (ke Steam Greenlight). Steam adalah rumah untuk pembuat konten game dan pelanggan, ujar bos Valve, Gabe Newell kepada pihak developer, Destructive Creations. Tidak lupa, ia juga memberikan ucapan selamat berjuang untuk mereka.
Newell pun tak lupa meminta maaf kepada Destructive atas kejadian penarikan Hatred dari Steam. Kini, gamer bisa kembali melakukan voting terhadap game tersebut dan memperbesar kemungkinan eksistensinya di masa depan.
Sekadar mengingatkan, Hatred dijadwalkan rilis untuk PC pada kuartal kedua 2015 mendatang. Bagaimana menurut Anda? Apakah game ini memang layak berada di Steam?