Shadow of Mordor Raih ‘Game of the Year’ di GDC Awards 2015

Reading time:
March 5, 2015
gdc awards 2015

Game garapan Monolith, Middle-earth: Shadow of Mordor, memang tampil sebagai salah satu game terbaik yang dirilis di tahun 2014 lalu. Gameplay yang menawan dengan visual kelas atas menjadi perpaduan yang sempurna untuk menarik minat para gamer.

Kerja keras developer pun semakin terbayarkan dengan beberapa penghargaan yang telah diraihnya di berbagai nominasi. Yang terbaru, Shadow of Mordor berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Game of the Year di ajang Game Developer’s Choice Awards 2015.

Prestasi Shadow of Mordor cukup membanggakan. Pasalnya, game ini berhasil mengalahkan nama-nama besar lainnya yang juga tampil luar biasa tahun lalu, seperti Alien: Isolation, Bayonetta 2, Destiny, dan Hearthstone: Heroes of Warcraft. Berikut daftar lengkap para pemenang di GDC Awards 2015 di semua kategori:

Shadow of Mordor menjadi game terbaik di GDC Award 2015.
Shadow of Mordor menjadi game terbaik di GDC Award 2015.
  • Game of the Year: Middle-earth: Shadow of Mordor
  • Innovation Award: Monument Valley
  • Best Debut: Stoic Studio (The Banner Saga)
  • Best Design: Hearthstone: Heroes of Warcraft
  • Best Handheld/Mobile Game: Monument Valley
  • Best Visual Art: Monument Valley
  • Best Narrative: Kentucky Route Zero: Episode 3
  • Best Audio: Alien: Isolation
  • Best Technology: Destiny

Selain GDC Awards 2015, ada pula ajang penghargaan lainnya yang lebih ditujukan untuk game-game indie, yakni Independent Games Festival 2015. Berikut para pemenangnya di semua kategori:

  • Excellence in Visual Art: Metamorphabet (Patrick Smith)
  • Excellence in Narrative: 80 Days (inkle Studios)
  • Excellence in Design: Outer Wilds (Team Outer Wilds)
  • Excellence in Audio: Ephemerid: A Musical Adventure (SuperChop Games)
  • Nuovo Award: Tetrageddon Games (Nathalie Lawhead)
  • Seumas McNally Grand Prize: Outer Wilds (Team Outer Wilds)

Bagaimana dengan Anda sendiri? Setuju dengan pilihan di GDC AWards 2015 ini?

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 29, 2023 - 0

Review Resident Evil 4 Remake: Mengulang Sebuah Keajaiban!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil 4 Remake ini?…
March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…