PlayTest: Gaming dengan Google Cardboard!
Virtual Reality diprediksi menjadi teknologi yang akan mengubah industri video game di masa depan. Dengan teknologi ini, gamer bisa merasakan sensasi yang luar biasa dimana seolah-olah sedang berada di dalam dunia virtual dari game yang ia mainkan. Sebuah potensi yang sangat besar untuk mewujudkan video game di level yang benar-benar berbeda.
Jika berbicara soal VR, Oculus Rift mungkin menjadi nama yang langsung terlintas di benak Anda. Bagaimana tidak, belakangan ini Oculus Rift memamerkan kemajuan yang cukup pesat pada pengembangannya dan dipercaya menjadi salah satu perangkat yang paling pas untuk merasakan VR secara maksimal. Namun satu masalahnya, Oculus Rift mungkin tidak akan dijual dengan harga murah dan saat ini pun belum dijual sebagai produk komersil.
Lalu, apa solusinya bagi Anda yang tak sabar mencicipi pengalaman yang ditawarkan teknologi VR? Ya, Google Cardboard!
Apa Itu Google Cardboard?
Sebagian besar dari Anda tentu sudah pernah mendengar produk ini. Sekilas memang terlihat tidak menjanjikan karena Cardboard sendiri pada dasarnya hanya terbuat dari kardus. Nantinya, kardus ini akan Anda rakit menjadi sebuah VR Headset.
Harganya pun sangat murah. JagatPlay membeli versi unofficial dari Cardboard lewat salah satu toko online di Indonesia dengan harga hanya sekitar Rp 32.000! Bandingkan seberapa jauh perbedaan harganya jika Anda membeli Oculus Rift.
Salah satu hal unik di Cardboard adalah keberadaan magnetic ring yang berfungsi sebagai input di aplikasi VR. Teknologi magnetic ring terbilang sangat menarik karena tidak terhubung sama sekali dengan smartphone. Akan tetapi, setiap Anda menggunakannya, smartphone akan langsung memberikan respon.