10 Makanan Video Game yang Harus Dihindari Ketika Berbuka Puasa!
-
Green Mushroom [Mario]

Jika ada satu pelajaran yang kita dapatkan dari Biologi, bahwa alam dan “penghuninya” selalu punya cara yang unik untuk mempertahankan diri dari para pemangsa. Pelajaran paling umum ketika berada dalam kondisi terdesak adalah menghindari segala jenis jamur yang punya warna dan bentuk yang menarik. Sudah menjadi rahasia tampaknya bahwa semakin tidak menarik sebuah jamur, maka besar kemungkinan ia akan aman dijadikan sebagai sumber makanan. Namun hal ini tidak berlaku sama sekali untuk Mario. Keputusannya ketika melihat sebuah jamur yang mampu bergerak sendiri, dengan warna hijau dan putih yang mencolok? Memakannya tanpa ragu. Langkah yang tidak akan ingin Anda tiru di dunia nyata, pastinya.
-
Parrot [Metal Gear Solid 3: Snake Eater]

Tidak lagi sekedar mempertahankan cita rasa stealth yang ia usung sebagai identitas franchise, Metal Gear Solid 3: Snake Eater memutuskan untuk hadir dengan pendekatan baru – menyuntikkan elemen survivabilitas. Big Boss sebagai karakter utama kini akan memiliki kebutuhan lebih “manusiawi”, seperti rasa lapar yang harus ia penuhi dengan beragam sumber makanan, termasuk binatang liar sekalipun. Dari semua opsi yang ada, hampir semua pilihan makanan yang masuk ke mulutnya terhitung rasional. Namun cukup putus asa untuk memakan burung kakak tua? Hanya Big Boss yang tega melakukannya. Parrot yang menjadi binatang setia The End – salah satu boss unik di Snake Eater bisa Anda bunuh dan makan begitu saja, sesuatu yang sangat tidak normal di dunia nyata. Jangan sampai rasa lapar Anda mulai menutupi logika, dan dengan panah dan busur, Anda mulai mencari burung kakak tua di sekitaran kompleks perumahan untuk sekedar mendapatkan gambaran lebih jelas apa yang membuat Big Boss tertarik dengan “makanan” ini.
-
Ghost [Pac-Man]

Makanan di video game pun teranya tak harus berasal dari dunia yang selama ini kita kenal, dengan wujud fisik yang bisa dipegang dan disentuh karakter. Perbedaan kutub ekstrim soal makanan ini ditunjukkan oleh game legendaris – Pac-Man. Berusaha menyelesaikan game dengan memakan butiran titik kecil yang disebar di sepanjang level, makhluk aneh yang terlihat ramah ini juga terkadang menemukan buah-buahan di sepanjang perjalanan dan tidak segan melahapnya untuk ekstra point. Namun pernahkah Anda merasa begitu terdesak dan mungkin terlalu lapar, untuk mulai melawan balik dan memakan hantu-hantu yang selama ini mengejar Anda? Sebuah langkah yang tidak pantas Anda tiru. Jangan sampai rasa lapar membuat Anda mulai membuat ritual memanggil hantu di rumah kosong terdekat dan mulai menelan makhluk gaib ini tanpa ampun, ala Pac-Man.
-
Green Herb [Resident Evil]

Anda tahu salah satu jaminan terbaik untuk memastikan hidup Anda lebih panjang di tengah kiamat penuh zombie dan Anda satu-satunya manusia yang ada? Percaya atau tidak, sebuah tanaman hijau dalam pot misterius yang tersebar, tanpa latar belakang, tanpa kejelasan ilmiah, tanpa motif. Tiba-tiba secara mengejutkan, tanaman hijau yang hanya disebut sebagai “Green Herb” ini tidak hanya membuat perut Anda kenyang dan tidak mempermasalahkan makanan sama sekali, tetapi juga menyembuhkan bentuk situasi kritis apapun menjadi lebih baik secara instan. Anda baru saja digigit Anjing? Green Herb! Anda baru saja diserang monster pemakan otak? Hey, Green Herb! Anda baru saja dicakar 5 zombie dari segala arah? Green Herb. Jika tanaman yang satu ini di dunia nyata, kecurigaan besar dan misteri yang menyelimutinya tampaknya membuatnya jadi makanan yang tidak bisa kami rekomendasikan begitu saja. Hindari, setidaknya sampai ada yang bisa memberikan penjelasan lebih baik tanaman “ajaib” macam apa ini.