Miss Universe 2015 Ternyata Seorang Gamer!

Reading time:
January 25, 2016

 

pia1

Pia Alonzo Wurtzbach, sebagian besar dari Anda mungkin tidak mengenal nama yang satu ini. Namun untuk Anda yang cukup mengikuti berita internasional dan beragam kontroversi yang sempat menyelimutinya, maka Anda tidak akan asing lagi dengan nama yang satu ini. Lahir di Jerman tahun 1989 dengan ibu yang berkebangsaan Filipina, Pia berhasil memenangkan gelar ratu kecantikan sejagat – Miss Universe 2015 beberapa bulan yang lalu. Mewakili Filipina, status ini tentu saja membuat tak hanya membuat kecantikannya diakui, tetapi juga membuka peluangnya untuk berkontribusi lebih banyak untuk membawa beragam isu krusial dunia ke permukaan untuk lebih diperhatikan. Kerennya lagi? Dia ternyata sama seperti kita.

Pia ternyata diketahui merupakan seorang gamer yang cukup “hardcore” seperti halnya sebagian besar dari kita. Berdasarkan beberapa informasi yang beredar di dunia maya, ia sendiri mengaku merupakan gamer Playstation di masa mudanya. Pia mengaku jatuh hati dengan beberapa game racikan Square Enix – seri Final Fantasy dan Kingdom Hearts. Tidak hanya itu saja, ia juga tak malu mengakui dirinya menyukai game seperti Marvel vs Capcom, yang notabene merupakan game fighting yang cukup populer. Sayangnya, tak ada penjelasan lebih jauh seberapa intensifnya ia bermain ketiga game favoritnya tersebut.

Miss Universe 2015 - Pia Alonzo Wurtzbach mengaku merupakan seorang gamer. Ia menggemari seri FF, Kingdom Hearts, dan Marvel vs Capcom.
Miss Universe 2015 – Pia Alonzo Wurtzbach mengaku merupakan seorang gamer. Ia menggemari seri FF, Kingdom Hearts, dan Marvel vs Capcom.

 

Jika melihat tren di Asia Tenggara, yang juga terjadi di Indonesia, hampir sebagian besar gamer wanita di kala itu tampaknya tak akan melewatkan Final Fantasy VIII, terutama karena kisah romantis Squall – Rinoa yang beredar luas di kala itu. One of us! One of Us!

Source: Inquirer

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…