Street Fighter V Sempat Kejar Visual Realistis

Ketika Capcom pertama kali mengumumkan kepada dunia bahwa mereka sedang berada dalam proses mengembangkan seri terbaru Street Fighter untuk platform generasi saat ini, rasa penasaran terkuat tentu menuju ke kualitas visual seperti apa yang akan ia usung. Dengan performa yang naik signifikan, apalagi dengan kehadiran ragam engine generasi terbaru yang tersedia di pasaran, Capcom punya kesempatan besar untuk membuat Street Fighter V tampil dengan gaya visual yang belum pernah ada sebelumnya. Namun akhirnya, dengan kekuatan Unreal Engine 4, mereka hadir dengan gaya serupa dengan seri sebelumnya diperkuat dengan efek visual yang lebih baik. Hal ini bukan berarti gaya visual seperti ini yang terus dikejar Capcom sejak awal.
Dalam wawancaranya dengan situs gaming Jepang – GameSpark, produser Street Fighter V – Koichi Sugiayama menjelaskan bahwa di awal proses pengembangan, gaya tinta bukanlah sesuatu yang dikejar Capcom. Ketika Unreal Engine 4 ditetapkan sebagai basis, mereka sebenarnya tertarik untuk menghadirkan cita rasa Street Fighter dengan pendekatan visual model 3D yang lebih realistis. Namun sayangnya, pendekatan seperti ini ternyata membuat Street Fighter V tak terasa seperti sebuah game “Street Fighter”, yang akhirnya membuat mereka memutuskan untuk membuang rencana itu. Visual yang mereka kejar bisa terlihat di beragam gambar yang dimuat di booklet Street Fighter V.


Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah Anda yang termasuk gamer yang setuju dengan keputusan Capcom untuk membuat konsep realistis seperti ini, atau justru menyayangkannya karena kesempatan untuk menikmati sebuah sensasi SF yang berbeda? That doesn’t look like Street Fighter at all..
Source: Kotaku