10 Game Terbaik Dimana Anda Berperan Sebagai Penjahat!
-
Shadow of the Colossus

Apa yang berani Anda lakukan atas nama cinta? Menyeberangi lautan terdalam? Mengambil bulan dari angkasa sebagai hadiah kepada wanita yang Anda cintai? Bagaimana jika Anda harus membunuh belasan makhluk raksasa di penjuru dunia dengan hanya sekedar panah dan pedang kecil? Untuk yang terakhir ini, hal inilah yang dilakukan sang karakter utama – Wander ketika berusaha menghidupkan kembali wanita yang ia cintai bernama Mono. Bersama dengan sang kuda setia bernama Agro, Wander meminta bantuan kekuatan misterius bernama Dormin yang memintanya untuk membunuh 16 Colossus dengan beragam ukuran dan cara. Namun siapa yang menyangka bahwa apa yang dilakukan Wander ini justru berpotensi menghancurkan dunia. Wander telah menghidupkan sesuatu yang begitu ditakuti dan berpotensi, kembali jadi akhir dari semua yang ia cintai.
-
The Last of Us

The Last of Us atau yang dalam bahasa Indonesia bisa diartikan sebagai “Umat Manusia yang Terakhir” memang berhasil membuat banyak orang jatuh hati, tak hanya karena gameplay atau kualitas visual yang ia tawarkan, tetapi juga karena cerita kuat yang disuntikkan Naughty Dog di dalamnya. Yang paling menarik adalah fakta bahwa Joel – si karakter utama bukanlah karakter “protagonis” yang selama ini Anda kenal. Pada akhirnya, keputusan untuk tidak membunuh Ellie yang menjadi satu-satunya solusi untuk menyelamatkan umat manusia dari wabah jamur Cordyceps menghasilkan satu konsekuensi yang jelas –bahwa manusia tak lagi punya harapan apapun untuk bangkit kembali. Bahwa rasa egois Joel untuk memenuhi kekosongan rasa cinta karena anak perempuannya yang mati muda ia lihat sepadan untuk mengorbankan eksitensi manusia sebagai ras. Di mata manusia manapun, apa yang telah dilakukan Joel adalah sesuatu yang hanya bisa dilakukan oleh seorang karakter yang jahat. Manusia tak sepenting apa yang ia butuhkan, sebuah pemenuhan untuk lubang di hati yang sudah hilang selama belasan tahun.
Tentu saja, tak semua keputusan untuk menjadikan karakter antagonis sebagai karakter utama yang Anda cicipi ini berhasil menguatkan sisi cerita. Beberapa terlihat begitu jelas dari cara karakter bergerak, berbicara, atau sekedar motivasi yang membelakangi setiap aksi yang ambil. Namun tak sedikit pula yang menuntut Anda untuk bergerak mundur, melihat cerita sebagai sebuah keseluruhan, sebelum menyadari bahwa ternyata karakter yang Anda gunakan selama ini bukanlah seperti apa yang Anda harapkan. Bahwa ini bukan soal karakter tanpa rasa egois yang ingin menyelamatkan manusia atau memastikan dunia tetap hidup, tetapi lebih ke usaha untuk membinasakannya tanpa rasa belas kasih atau sekedar karena rasa egois. Bahwa ini bukan soal menetapkan standar moral, tetapi justru mengabaikan atau bahkan menghancurkannya untuk sesuatu yang ia anggap lebih penting daripada eksistensi manusia itu sendiri. Inilah yang ditunjukkan oleh karakter dan game-game di atas ini.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Dari semua game yang sempat dirilis di pasaran, game terkeren mana dengan karakter utama dengan sifat antagonis yang menjadi favorit Anda? Feel free to comment and expand the list!