PlayTest: Gaming Dengan ASUS Turbo GTX 970 OC!

Reading time:
April 8, 2016

Ashes of The Singularity

Ashes of The Singularity memiliki tantangan yang terbilang unik dan tidak dapat ditemui pada game lain; game ini memiliki begitu banyak unit yang berperang, hingga ribuan, pada satu layar permainan dan semuanya mengeluarkan efek grafis ketika menyerang! Perbedaan yang sangat mencolok ini tentu saja akan meningkatkan beban pada rig yang kami gunakan, terlebih lagi untuk graphics card yang menempel di sana. Untuk melihat kemampuan kartu grafis ini, kami menggunakan skenario sebagaimana selayaknya game ini dimainkan, yaitu perang antara 6 pemain di peta yang besar. Sebelumnya, berikut spesifikasi minimum untuk memainkan game ini:

  • Prosesor: Intel Quad Core
  • Memory: 6 GB RAM
  • Graphics Card: NVIDIA GeForce GTX 660 @ 2GB / ATI Radeon R7 360 @ 2GB
  • Storage: 13 GB

Mulanya kami masih merasa cukup optimis dengan kemampuan rig gaming kami beserta kartu grafis ini. Ternyata, setting tinggi dan menengah sama sekali tidak mampu mempertahankan game ini untuk dimainkan dalam kondisi yang baik. Karena nilai frame rate yang rendah, terutama setelah enam pasukan saling menghantam di posisi yang berdekatan, kami menjadi tidak dapat dengan leluasa memberikan perintah ke pasukan. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menurunkan setting ke Low dengan resolusi mengikuti desktop, yaitu 1920×1080. Berikut detail lebih jauh mengenai setting yang kami gunakan:

Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (23)

Ternyata setting yang rendah seperti inipun masih terbukti cukup berat untuk digunakan. Ketika kami menghadapkan enam pasukan besar di dalam pertempuran, nilai frame ratenya menurun dari 60 hingga 70 fps ketika berada di base, menjadi 38 fps ketika bertempur dengan dahsyat! Walaupun semua efek cahaya telah dikurangi berkat penggunaan setting Low, tetapi saja game ini tidak dapat berjalan dengan baik di dalam pertempuran besar.

 

Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (24) Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (25)

Masalah lain terjadi ketika kami mulai melontarkan senjata orbital ke tengah-tengah pertempuran. Nilai frame rate yang dihasilkan bisa turun drastis ke 18 fps akibat keterlibatan senjata pemusnah massal tersebut. Terlebih lagi untuk senjata orbital yang menyebabkan efek daerah, seperti EMP dan Poison. Kami juga menemukan kesulitan untuk menggeser layar permainan karena terasa putus-putus, bahkan pada saat frame rate berada di 70 fps sekalipun. Kami sarankan untuk menggunakan resolusi 1600×900 guna meningkatkan frame rate sekitar 10 hingga 15 fps.

 

Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (26)

Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (27)

Grand Theft Auto V

Grand Theft Auto V hingga detik ini terbukti masih menjadi game yang ingin dimainkan oleh banyak gamer. Seperti yang sempat kami singgung pada berita beberapa hari lalu, GTA V masih tetap kuat berada pada posisi keempat chart penjualan meskipun telah mencapai lebih dari 100 minggu semenjak ia dirilis! Itu sebabnya kami merasa GTA V masih menjadi tujuan gamer ketika ingin membangun PC gaming hingga saat ini. Apa saja yang dibutuhkan untuk memainkannya? Berikut spesifikasi minimum untuk bisa memainkan game ini:

  • Prosesor: Intel Core 2 Quad CPU Q6600 @2.40GHz (4 CPU) / AMD Phenom 9850 Quad-Core Processor (4 CPU) @2.5GHz
  • Memory: 4 GB RAM
  • Graphics Card: NVIDIA 9800 GT 1GB / AMD HD 4870 1GB (DX 10, 10.1, 11)
  • Hard Drive: 65 GB

Kualitas grafis dari GTA V memang harus diakui sudah ketinggalan dibandingkan game AAA lain di sesi ini. Namun, itu berarti kami dapat menggunakan setting yang sangat tinggi untuk memainkannya. Setidaknya hal itu dapat menutup kekurangannya ketika beradu satu lawan satu dengan game lain. Oleh karena itu, kami dapat menggunakan setting yang sangat tinggi, yaitu Very High dengan resolusi 1920×1080. Bahkan pada beberapa opsi, seperti Reflection Quality, Grass Quality, dan Post FX, kami dapat menggunakan opsi Ultra! Berikut detail lebih lanjut mengenai setting yang digunakan:

 

Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (28) Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (29) Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (30) Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (31)

Ternyata sesuai dengan perkiraan kami, GTA V dapat dimainkan dengan baik pada setting yang sangat tinggi tersebut. Ketika kami berpetualang mengelilingi beragam daerah di Los Santos, frame rate yang dihasilkannya dapat mencapai 70 fps. Angka yang paling rendah ketika berjalan di antara NPC dan kesibukan lalu lintas kota berada pada kisaran 60 fps. Malam hari juga tidak terlalu banyak menurunkan nilainya dan kami masih dapat menikmati GTA V pada kondisi ideal.

 

Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (32) Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (33)

Beralih ke permainan yang lebih cepat, kami menemukan game masih dapat berjalan dengan baik ketika berkendara. Bahkan pada saat kami drifting sekalipun, nilai frame rate masih berada di kisaran 56 fps. Nilai yang tidak jauh dari angka ideal ini hanya terjadi sebentar saja, dan tidak lama kemudian angkanya kembali ke kisaran 60 fps. Hal ini membuat berkendara menjadi mudah, karena kameranya dapat terus mengikuti gerakan mobil, tanpa adanya saat terlambat berputar seperti yang terjadi pada saat frame rate di bawah 55 fps.

 

Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (34) Playtest ASUS Turbo GTX 970 OC (35)
Pages: 1 2 3 4
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…