PlayTest: Gaming Dengan Intel NUC NUC6i7KYK “Skull Canyon”!

Reading time:
May 20, 2016

Ashes of The Singularity

Ashes of The Singularity adalah game RTS berukuran masif yang sampai sekarang masih menjadi penantang terberat di Playtest. Bahkan game ini dapat meruntuhkan kesombongan PC gaming kelas atas, karena masih belum ada yang dapat memainkannya dengan baik. Itu sebabnya kami merasa NUC6i7KYK akan kepayahan untuk memainkan game ini. Sebelum sampai ke sana, berikut spesifikasi minimum yang dibutuhkan untuk memainkan game ini:

  • Prosesor: Intel Quad Core
  • Memory: 6 GB RAM
  • Graphics Card: NVIDIA GeForce GTX 660 @ 2GB / ATI Radeon R7 360 @ 2GB
  • Storage: 13 GB

Setting yang akan kami gunakan untuk memainkannya tentu saja langsung dipasang pada yang terendah. Resolusi untuk memainkannya kami pilih pada 1280×768, nilai terendah yang ditawarkan oleh game ini. Selain itu, setting visualnya juga kami pasang pada yang terendah, yaitu Low dengan semua efek visual yang berhubungan dengan cahaya dimatikan. Setting ini memang tidak dapat memperlihatkan keindahan game ini, terutama ketika bertempur, tetapi setidaknya game ini dapat dimainkan. Berikut detail setting yang kami gunakan untuk bermain:

Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (23)

Terus terang, kami cukup terkejut ketika mulai memainkan game ini. Seperti biasa, kami menggunakan mode Skirmish dengan lawan hingga 5 buah, di map besar untuk 6 pemain. Pada saat permainan baru berjalan saja, tanpa adanya bangunan lain dan unit lain, game ini hanya berjalan di 18 fps. Ketika kami melakukan zoom, game ini malahan menurun nilainya, mencapai 16 fps. Semakin banyak unit yang terlihat di layar permainan, game semakin berat dengan nilai mencapai 8 fps.

 

Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (24) Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (25)

Nilai yang diperlihatkan pada saat memainkan game ini jelas tidak masuk ke dalam ukuran “Playable.” Itulah yang kami rasakan ketika menemuinya di tengah pertempuran. Menggeser layar saja sudah cukup sulit, apalagi untuk mengatur unit yang jumlahnya mencapai ratusan. Akhirnya, kami hanya mengarahkan unit saja ke posisi perang, untuk kemudian menyerahkan hasilnya pada nasib.

 

Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (26) Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (27)

Grand Theft Auto V

GTA V adalah harapan terakhir kami akan game yang dapat berjalan baik di NUC6i7KYK. Besar harapan kami untuk dapat menemukan setidaknya 50 fps saja dan mendapatkan game yang berjalan mendekati kondisi ideal. Biasanya itulah yang terjadi, karena game berumur cukup tua ini adalah yang paling ringan di antara semua game yang kami mainkan di sesi kali ini. Sebelum mulai mengatur setting yang akan digunakan, berikut spesifikasi minimum yang dibutuhkan untuk memainkannya:

  • Prosesor: Intel Core 2 Quad CPU Q6600 @2.40GHz (4 CPU) / AMD Phenom 9850 Quad-Core Processor (4 CPU) @2.5GHz
  • Memory: 4 GB RAM
  • Graphics Card: NVIDIA 9800 GT 1GB / AMD HD 4870 1GB (DX 10, 10.1, 11)
  • Hard Drive: 65 GB

Untuk memainkan GTA V, kami berusaha untuk menjaga kualitas visualnya, terutama tekstur. Itu sebabnya kami hanya mengubah resolusinya saja menjadi 1360×768. Sedangkan untuk settingnya, kami memberikan opsi High untuk Texture Quality dan Grass Quality. Sedangkan untuk setting lain, kami menggunakan opsi Normal. Efek visual lain yang berhubungan dengan bayangan kami matikan untuk mendukung nilai frame ratenya. Untuk melihat apa saja yang kami ubah di settingnya, semua itu dapat Anda temui pada screenshot berikut ini:

 

Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (28) Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (29) Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (30) Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (31)

Ternyata GTA V dapat menjawab harapan kami. Permainan dapat berjalan dengan cukup baik, mencapai kisaran 38 hingga 60 fps ketika berjalan kaki. Sedangkan ketika mengendarai mobil, kami menemukan game berjalan dengan nilai mirip seperti ketika berjalan kaki, yaitu 38 hingga 60 fps. Nilai terberat biasanya terjadi ketika banyak NPC dan kendaraan di sekitar kami. Untuk nilai rata-ratanya, kami menemukan game ini sering berjalan pada kisaran 40 fps.

 

Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (32) Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (33)

Nilai yang cukup tinggi tersebut menjamin game berjalan dengan baik. Hal itu sangat terlihat jelas ketika kami mengendarai mobil. Biasanya, kamera pada saat berkendara akan berkurang responsnya bila frame ratenya rendah. Namun hal itu tidak kami temui di sini, dan kameranya terus mengejar gerakan manuver mobil kami. Hasilnya, kami dapat lebih nyaman berkendara dan hampir tidak ada”kecelakaan” konyol karena tidak bisa melihat keberadaan mobil lain ketika menikung.

 

Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (34) Playtest Intel NUC NUC6i7KYK Skull Canyon (35)
Pages: 1 2 3 4
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…