Death Stranding Akan Dirilis Sebelum 2020!

Reading time:
September 19, 2016
death stranding

Sebuah siklus yang selalu melelahkan untuk gamer, harus berhadapan dengan hype sebuah game raksasa yang sudah dibangun bertahun-tahun sebelum ia dirilis. Tak percaya? Lihat saja rasa “haus” gamer JRPG ketika melihat drama pengembangan di seputar Final Fantasy XIII Versus yang kini akhirnya dikenal sebagai Final Fantasy XV sejak 10 tahun yang lalu. Kekhawatiran yang sama pula lah yang tampaknya terjadi dengan proyek terbaru Hideo Kojima – Death Stranding. Selain sebuah teaser awal dan informasi soal konsep seperti apa yang hendak mereka usung, apalagi diperkuat dengan kebiasaan Kojima selama ini, jadi pertanyaan besar kapan tepatnya kita akan bisa menikmati game yang satu ini. Berita baiknya? Target sudah ditetapkan.

Hideo Kojima akhirnya berbicara soal target rilis Death Stranding yang akan meluncur untuk Playstation 4 dan PC nanti. Di event Tokyo Game Show 2016, Kojima memberikan target tanpa detail lebih jauh. Death Stranding akan dirilis sebelum Olimpiade Tokyo di tahun 2020 mendatang, dan sebelum rilisnya film Akira yang baru. Sayangnya, ia tak berbagi detail lebih jauh soal rencana rilis ini. Kojima juga membagi beberapa detail baru termasuk konfirmasi bahwa Death Stranding akan bisa dimainkan secara penuh secara single player. Kojima juga membuka peluang hadirnya karakter wanita, namun ia tak berbicara lebih jauh.

Kojima memastikan bahwa Death Stranding akan dirilis sebelum Olimpiade Tokyo 2020 dan film baru Akira.
Kojima memastikan bahwa Death Stranding akan dirilis sebelum Olimpiade Tokyo 2020 dan film baru Akira.

Untuk saat ini, Death Stranding memang masih penuh misteri. Selain hadirnya Norman Reedus, ada rumor soal keterlibatan Del Toro dan Mads Mikkelsen dalam proyek yang satu ini, walaupun belum dikonfimasi oleh si Kojima sendiri. Mereka saat ini sudah memiliki studio fisik dan Kojima sudah memilih engine yang akan menjadi pondasi game yang satu ini. Sebelum tahun 2020? Bring it on!

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…
February 24, 2023 - 0

Review Like a Dragon – Ishin: Drama Samurai yang Ramai!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Like a Dragon: Ishin? Lantas,…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…