Gearbox Bantah Akan Gratiskan Battleborn

Reading time:
September 30, 2016
battleborn-600x375

Dengan perbedaan format yang ada, siapa yang akan berakhir menang di antara persaingan Overwatch melawan Paladins? Tak ada yang tahu saat ini. Namun satu yang bisa dipastikan, Battleborn lah yang akan mengenyam kekalahan paling telak. Timing rilis yang salah dan posisinya sebagai game berbayar tampaknya membuat Battleborn tak kunjung menemukan momentum kesuksesannya, dan justru berakhir memburuk. Seberapa buruk? Ia kini hanya dimainkan tak lebih dari ratusan gamer di seluruh dunia untuk versi Steam, angka yang terhitung menyedihkan untuk sebuah game yang bahkan belum resmi berumur satu tahun. Gearbox perlu melakukan sesuatu dan rumor soal perubahan format menjadi free to play pun mengemuka.

Rumor yang pertama kali diluncurkan oleh situs gaming – Kotaku tersebut menyebut bahwa Battleborn akan mengalami transisi ke game free to play dalam beberapa bulan ke depan. Namun Randy Pitchford – boss Gearbox Software secara keras membantah rumor tersebut. Dalam tweet resminya, Pitchford menyebut bahwa saat ini sama sekali tak ada rencana untuk mengubah Battleborn jadi game free to play! Yang mereka rencanakan adalah sebuah versi “Trial” yang akan didistribusikan secara cuma-cuma dengan limitasi konten. Mereka saat ini masih menyusun rencana tersebut.

Lantas, bagaimana dengan situasi Battleborn itu sendiri? Pitchford sendiri terlihat masih optimis game shooter andalannya tersebut masih bisa bertahan. Menjawab pertanyaan fans, ia merasa bahwa motivasi untuk kembali mencicipinya tak akan hanya bergantung pada versi Trial ini saja, tetapi juga DLC yang meluncur. Walaupun basis penggunanya sedikit, ia yakin DLC cukup untuk membuat gamer baru ataupun lama Battleborn untuk kembali hanya untuk sekedar mencicipinya.

Bagaimana menurut Anda sendiri? Dengan persaingan melawan Overwatch dan Paladins saat ini, apakah Battleborn masih punya kesempatan bertahan dengan sikap keras kepala untuk tak membawanya ke skema free to play?

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 29, 2023 - 0

Review Resident Evil 4 Remake: Mengulang Sebuah Keajaiban!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil 4 Remake ini?…
March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…