Crash Bandicoot Remake Gunakan Engine Skylanders

Reading time:
January 30, 2017

Seperti sebuah mimpi yang terpenuhi, tak ada kalimat yang tepat untuk menjelaskan konfirmasi eksistensi Crash Bandicoot Remake sejak event Sony di E3 2016 yang lalu. Apalagi di presentasi terbarunya, ikon Playstation pertama tersebut terlihat begitu menjanjikan. Kualitas visual dengan detail lebih mumpuni dibungkus dengan desain level dan mekanisme gameplay penuh nostalgia yang seolah siap membawa Anda kembali ke masa muda Anda. Activision sendiri berencana untuk merilis game ini tahun ini juga, namun sayangnya, masih tanpa tanggal rilis pasti. Walaupun demikian, setidaknya mereka masih berbagi informasi baru terkait dengannya.

Diberi nama “Crash Bandicoot: N. Sane Trilogy”, sang developer yang bertanggung jawab untuknya – Vicarious Visions berbagi beberapa informasi terkait proyek ini dalam wawancara terbaru dengan GameInformer. Game remake ini dipastikan dibangun dengan menggunakan engine game populer Activision yang lain – Skylanders. Walaupun hak pengembangan ada di Activision, Sony disebut ikut ambil andil. Mereka memberikan semua data original yang dibutuhkan oleh Vicarious Visions termasuk data / geometri dari Naughty Dog langsung.

Crash dipastikan menggunakan engine milik game populer Activision yang lain - Skylanders.
Crash dipastikan menggunakan engine milik game populer Activision yang lain – Skylanders.

Mereka belum bisa memberikan kepastian rilis apapun, namun ada banyak rencana selain sekedar memastikan pengalaman otentik dengan kualitas visual lebih baik di sana. Mereka masih berusaha belajar beradaptasi dengan mekanik melompat dan phsycis yang mengitarinya, sekaligus mengungkapkan ketertarikan untuk menambahkan animasi mati baru di atasnya. Crash Bandicoot Remake ini dipastikan tak akan memuat perubahan cerita, selain beberapa ekstra animasi atau Easter Eggs di dalamnya.

Crash Bandicoot N. Sane Trilogy sendiri rencananya akan dirilis pada tahun 2017 ini, walaupun masih tanpa tanggal rilis sama sekali untuk Playstation 4. Can’t wait!

Load Comments

PC Games

April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…

PlayStation

May 26, 2023 - 0

Wawancara dengan Hiroshi Takai & Koji Fox (Final Fantasy XVI)!

Kami sempat berbincang-bincang dengan Hiroshi Takai dan Koji Fox dari…
May 26, 2023 - 0

Menjajal Final Fantasy XVI: Kini Dewasa, Penuh Gairah!

Seperti apa impresi 4 jam pertama kami dengan Final Fantasy…
May 8, 2023 - 0

Review Horizon Forbidden West – Burning Shores: Playstation 5 Pamer Kekuatan!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Horizon Forbidden West – Burning…
April 18, 2023 - 0

Review Dead Island 2: Akhirnya Datang Juga!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dead Island 2? Apakah ia…

Nintendo

May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…