Review Cooler Master Masterkeys Pro M RGB: Menjawab Preferensi!

Reading time:
May 12, 2017

The Ultimate Points: Preference!

Preferensi sepertinya jadi
Preferensi sepertinya jadi “kata kunci” untuk lini produk Masterkeys.

Dengan kombinasi antara nilai positif dan negatif yang ditawarkan oleh Masterkeys Pro M RGB di dalamnya, termasuk ragam keputusan yang sulit kami mengerti, memang sulit untuk menemukan apa yang menarik dari keyboard yang satu ini, setidaknya ketika berbicara soal komparasinya dengan keyboard gaming kompetitor yang lain. Namun, jelas bahwa Masterkeys Pro M RGB ini bukan satu-satunya.

Yang berusaha dibangun Cooler Master di sini sebenarnya adalah preferensi dari begitu banyak gamer yang membutuhkan begitu banyak hal sebagai daya tarik. Mereka berusaha memenuhi apa saja yang dicari dan dikehendaki oleh para gamer. Kami mungkin bisa mengeluh soal konsep “TKL Hybrid” yang justru menyulitkan kami, namun ternyata, Cooler Master sebenarnya punya opsi untuk gamer-gamer seperti kami yang lebih menyukai konsep TKL yang seharusnya. Mereka punya Masterkeys Pro S untuk menjawab kebutuhan tersebut dengan fungsi yang tak banyak berbeda.  Sementara Masterkeys Pro M RGB ini didesain untuk gamer yang memang butuh ekstra key di NumPad, tetapi ingin bentu yang lebih ringkas juga.

Tidak hanya itu saja, Cooler Master juga masih mempertahankan kebijakan yang memungkinkan gamer untuk “memilih” varian Cherry MX Switch mana yang mereka inginkan untuk dua varian tersebut. Satu yang pasti, dengan semua hal ini, mereka memastikan bahwa semua jenis gamer, apapun yang mereka inginkan, selalu punya alternatif jawaban untuk urusan keyboard mekanikal di Cooler Master Masterkeys Pro M dan S ini. Kecuali masalah software-nya yang sayangnya, tak bisa ditoleransi.

Kesimpulan

Cooler Master Masterkeys Pro M jagatplay
Masterkeys Pro M RGB adalah sebuah keyboard mekanikal berbasis switch Cherry MX yang bekerja sesuai dengan apa yang Anda harapkan.

Masterkeys Pro M RGB adalah sebuah keyboard mekanikal berbasis switch Cherry MX yang bekerja sesuai dengan apa yang Anda harapkan. Menerjemahkan apa yang Anda inginkan dan butuhkan dengan tepat, memastikan kualitas built mumpuni yang tetap bisa tercapai walaupun hanya “mengandalkan” material plastik saja, hingga memastikan bahwa kebutuhan Anda akan sisi kosmetik yang mumpuni tetap terpenuhi di sana. Beragam fungsi yang bisa diakses secara on-the-fly juga akan memudahkan Anda yang ingin mengganti atau mengaksesnya secara instan tanpa perlu menggunakan perangkat lunak sama sekali.

Namun sayangnya, keyboard ini memang tak bisa dibilang sempurna dan berakhir dengan ekstra dilema ketika kami menjajalnya. Desain Masterkeys Pro M RGB sebagai TKL “hybrid” akan menyulitkan varian gamer yang masih membutuhkan arrow key untuk memaksimalkan kerja komputer selain fungsi gaming itu sendiri. Meleburnya ke dalam ekstra tombol NumPad membutuhkan proses pembiasaan untuk dikuasai dan berakhir menyulitkan. Tetapi sekali lagi, Cooler Master punya alternatif via varian “S” yang akan memenuhi kebutuhan gamer seperti kami, yang memang lebih mendambakan TKL yang seharusnya.  Tetapi sayangnya, alternatif produk yang seharusnya bisa memenuhi banyak preferensi ini berujung tak optimal karena fungsi perangkat lunak yang terasa “setengah hati”.

Masterkeys Pro M RGB saat ini ditawarkan di harga sekitar Rp 1.760.000,-

Pages: 1 2
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…
October 25, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara dengan Takayuki Nakayama & Shuhei Matsumoto (Street Fighter 6)!

Kami sempat mewancarai dua pentolan Street Fighter 6 - Takayuki…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…