Review Patapon Remastered: Perang dan Dansa!
Kesimpulan

Keputusan yang absurd mungkin adalah kata yang pertama meluncur ketika Anda mendengar proses Remaster untuk PATAPON, franchise ikonik PSP yang sebenarnya, tidak pernah menjadikan visual sebagai daya tarik sama sekali. Maka jelas bahwa rilis ulang dalam resolusi tinggi untuk Playstation 4 ini memang lebih diarahkan untuk memberikan kesempatan bagi gamer yang tak sempat mencicipinya di masa lalu untuk mengenal dan tenggelam dalam kompleksitas, keseruan, dan tingkat kesulitan yang ditawarkan PATAPON itu sendiri. Sebuah game yang tidak hanya menawarkan elemen strategi atau RPG saja di dalamnya, tetapi juga membungkusnya dengan gameplay ritme yang akan cukup untuk membuat Anda merasa frustrasi.
Namun di balik semua keunikan yang ia tawarkan, proses Remaster ini tentu saja tidak bisa dibilang sempurna. Kukuh menawarkan gameplay lawas berserta semua kekurangannya membuat beberapa aspek elemen gameplay tidak lagi terasa relevan di era gaming modern saat ini, terutama kebutuhan untuk melakukan proses grinding tanpa varian level yang akhirnya berujung membuatnya mudah terasa monoton. Keputusan untuk tidak menyertakan PATAPON 2 dan PATAPON 3 dalam satu paket penjualan yang secara rasional seharusnya lebih menggoda juga pantas untuk dipertanyakan. Fakta bahwa cut-scene masih diambil dengan resolusi PSP yang terasa kentara juga mengecewakan.
Tetapi di luar dari kekurangan tersebut, dengan harga terjangkau yang ia usung, PATAPON Remastered tetap jadi proyek yang menggoda. Terutama jika seperti halnya kami, Anda termasuk gamer yang tidak pernah mencicipinya dengan serius di era awal popularitasnya ketika PSP berada di puncak keemasan. Bagi gamer lawas yang sudah menyelesaikannya di PSP, daya tariknya sendiri tidak begitu banyak selain sekedar untuk bernostalgia, mengingat visual definisi tinggi yang ia usung bukanlah sesuatu yang pantas jadi daya tarik utama.
Kelebihan
- Konsep gameplay unik
- Tingkat kesulitan menantang
- Musik yang keren
- Meta-game lewat pengaturan pasukan
- Pendekatan visual yang imut
Kekurangan

- Mudah terasa monoton
- Resolusi cut-scene terlalu rendah
- PATAPON 2 dan 3 tidak ditawarkan dalam paket penjualan
Cocok untuk gamer: yang mencintai game ritmik, belum pernah memainkan PATAPON sebelumnya
Tidak cocok untuk gamer: yang sudah menyelesaikan PATAPON di masa lalu, mudah merasa frustrasi
RAW Screenshot
(4K dengan Playstation 4 PRO)















