Dianggap Rasis, Dev. Firewatch Ancam Pewdiepie
Kontroversi sepertinya sulit untuk lepas dari sosok Felix Kjellberg, atau yang lebih kita kenal sebagai Pewdiepie. Sebagai Youtuber dengan jumlah subs terbesar, tingkah laku dan gerak-geriknya memang terus menjadi pusat perhatian. Selama setidaknya satu tahun terakhir, ia terus dibicarakan karena beberapa guyonan yang dianggap melewati batas, bahkan hingga cukup untuk membuat kerjasamanya dengan Disney berakhir. Sayangnya, tidak lebih tenang, ia kini justru memicu masalah yang lain. Masalah yang cukup untuk membuat dev. Firewatch – Campo Santo untuk mengeluarkan ancaman terbuka bagi Youtuber gaming yang satu ini.
Hal ini dipicu oleh aksi Pewdiepie yang mengeluarkan kata-kata rasis “N-word” ketika tengah melakukan live-streaming PUBG, aktivitas yang memang tengah giat ia lakukan. Hal ini langsung memic reaksi dari dev. Firewatch – Sean Vanaman yang tidak bisa lagi menoleransi apa yang sudah dilakukan Pewds selama ini. Vanaman menyebut bahwa mereka akan “mematikan” semua video Pewds yang berhubungan dengan Firewatch dan semua produk mereka di masa depan lewat DMCA. Vanaman menyebut bahwa ia sudah muak “anak kecil” ini mendapatkan uang dari hasil kerja mereka.

Di sisi lain, Vanaman sendiri memang mengaku bahwa popularitas mereka sempat naik dari video Pewdiepie di masa lalu. Namun untuk saat ini, mereka tidak bangga dengan pencapaian tersebut. Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah reaksi Campo Santo ini terhitung berlebihan atau tidak?