Kesimpulan

Sebuah inovasi yang penuh pertanyaan sepertinya kalimat yang tepat untuk menjelaskan pengalaman yang kami dapatkan dengan Marvel vs Capcom: Infinite ini. Untuk sebuah franchise yang sudah eksis untuk waktu yang cukup lama, Capcom masih punya kemampuan untuk menghadirkan sesuatu yang baru dan berbeda dengan franchise yang satu ini. Lewat perubahan sistem pertarungan 2 vs 2 dan Infinity Stones, Anda yang sudah veteran pun akan mendapatkan pengalaman baru dengan lapisan mekanik yang cukup dalam untuk dieksplorasi dan dikuasai. Bahkan, lewat mode Easy yang ditawarkan untuk dua fungsi dasar yang ada, gamer pendatang baru pun bisa langsung terjun dan menikmati beragam konten yang ditawarkan. Apalagi, ia dibumbui dengan mode tutorial yang juga pantas untuk diacungi jempol.

Sempurnakah? Sayangnya, tidak. Ada beberapa pilihan desain, dari sekedar masalah presentasi, mekanik gameplay, hingga sekedar konten roster yang menurut kami, memang pantas untuk dipertanyakan. Di antara kelemahan tersebut, menemukan bahwa Anda masih harus menggelontorkan kembali ekstra uang untuk mendapatkan karakter-karakter baru untuk bisa dinikmati dan digunakan memang jadi pukulan yang paling fatal. Capcom terasa putus asa untuk “memeras” potensi Marvel vs Capcom yang sebenarnya, masih potensial ini.

Dan karenanya pula, kami sepertinya akan lebih merekomendasikan Anda untuk menunda membeli game ini setidaknya hingga satu tahun ke depan. Mengapa? Karena sepertinya jelas, dengan semua season Pass untuk karakter seperti saat ini, Capcom pada akhirnya akan merilis sebuah versi Ultimate Marvel vs Capcom: Infinite dengan semua karakter yang tersedia. Sebuah versi yang akan membuat roster-nya, lebih menarik dari sisi kualitas ataupun kuantitas. Untuk saat ini, ia mungkin akan terasa menggoda hanya untuk gamer-gamer yang memang mendedikasikan diri mereka pada genre yang satu ini.

Kelebihan

• Desain arena pertempuran
• Cerita yang ditawarkan mungkin klise, namun tetap menyenangkan
• Serangan ultimate hadir sinematik
• Inovasi di sisi gameplay
• Bersahabat untuk gamer pendatang baru, punya ruang untuk dikuasai gamer veteran
• Karakter dengan kostum / non-manusia terlihat menawan

Kekurangan

• Terlalu bermain aman untuk pilihan roster
• Tanpa karakter X-Men
• Kebijakan menjual Character Pass di konten roster terbatas
• Infinity Stone tak berperan banyak di mode kompetitif online
• Visual karakter berbasis manusia

Cocok untuk gamer: penggemar Marvel vs Capcom, pencinta genre fighting yang menitikberatkkan pada eksekusi combo

Tidak cocok untuk gamer: yang mengharapkan roster karakter dari Marvel dan Capcom yang lebih lengkap, yang sulit mengingat combo