Tinggal hitungan hari, dan salah satu game yang paling diantisipasi di tahun 2018 ini – Monster Hunter: World akhirnya akan dilepas ke pasaran. Walaupun hanya akan bisa dinikmati gamer konsol saja, mengingat versi PC-nya baru akan tiba setidaknya 8 bulan lagi. Namun sayangnya, tidak semua gamer konsol akan berkesempatan untuk menikmati seri teranyar yang menawarkan banyak fitur baru tersebut, sekaligus visualisasi yang lebih baik. Benar sekali, kita bicara soal Nintendo Switch. Seperti yang sudah kita tahu, Switch memang bukanlah platfrom yang didesain Nintendo untuk berkompetisi dengan Playstation 4 dan Xbox One dari segi performa mentah. Tapi, apakah itu satu-satunya alasan? Capcom akhirnya angkat bicara dalam interview terbaru bersama dengan situs gaming raksasa – IGN.

Director Monster Hunter World – Kaname Fujioka dan Yuya Tokuda menjawab pertanyaan yang tentu saja, “menghantui” gamer-gamer Nintendo Switch ini. Mereka menyebut bahwa saat ini memang tidak ada rencana untuk merilis World untuk Switch. Salah satu alasannya adalah karena fakta bahwa mereka sebenarnya sudah meracik game ini selama 4 tahun lamanya, sebelum Nintendo memperkenalkan dan merilis Switch itu sendiri. Oleh karena itu, sejak awal, mereka sudah mendedikasikan hardware rilis pada Playstation 4 dan Xbox One – konsol terkuat di pasaran saat ini.

Alasan kedua? Karena untuk setiap judul yang ada, mereka selalu menentukan sebuah konsep yang berbeda pula. Mereka tidak pernah berusaha menawarkan semuanya. Mereka selalu memilih satu konsep utama untuk dikerjakan dan kemudian mencari “tempat” terbaik untuk mencapai tersebut. Untuk urusan World, menurut mereka, Playstation 4 dan Xbox One memang lebih cocok untuk konsep yang mereka kejar. Sayangnya, ia tidak berbagi detail lebih lanjut terkait “konsep” untuk World ini, walaupun kemungkinan besar, berhubungan dengan kualitas visual atau sebuah dunia yang terhubung tanpa waktu loading sama sekali.

Satu-satunya versi Monster Hunter yang saat ini tersedia di Nintendo Switch adalah port dari Monster Hunter XX, yang sayangnya, belum dilempar untuk pasar di luar Jepang saat ini. Berapa banyak dari Anda – pemilik Nintendo Switch yang kecewa dengan sikap Capcom ini? Atau mengingat kelemahan Switch dari sisi performa, Anda merasa ini adalah sesuatu yang rasional?

Source: IGN