Review Dynasty Warriors 9: Hype yang Sia-Sia!
Kesimpulan

Apakah Dynasty Warriors 9 adalah sebuah game musou yang benar-benar buruk hingga batas tidak bisa dimainkan seperti beragam opini publik yang tersebar di dunia maya ketika review ini ditulis? Kami menyebutnya sebagai sebuah persepsi negatif yang berlebihan. Karena percaya atau tidak, kami berujung menikmati game yang satu ini lebih daripada apa yang kami harapkan. Seperti game Musou yang seharusnya, ia masih bisa membuat Anda merasakan sensasi sebagai seorang pahlawan, diikuti dengan soundtrack yang masih sama kerennya. Salah satu keluhan terbesar game ini memang terletak pada konsep open-world yang ia usung, yang sayangnya, berujung tidak berkontribusi signifikan pada sensasi gameplay yang Anda dapatkan. Koei Tecmo dan Omega Force memang harus menimba pengalaman terlebih dahulu bagaimana caranya meracik game open-world yang bukan sekedar luas saja, tetapi juga menarik untuk dinikmati.
Maka keluhan soal seri yang satu ini memang terhitung cukup masif. Kita berbicara soal masalah presentasi seperti desain dunia dan efek visual yang tidak seberapa indah, voice acts Inggris yang buruk juga menjadi hal menarik yang pantas untuk dibicarakan. Namun masalah terbesar Dynasty Warriors 9 adalah betapa tidak signifikannya konsep open-world yang selama ini didengungkan sebagai daya tarik. Masalah terbesarnya memang terletak pada sistem reward yang tidak sebanding untuk melakukan eksplorasi dan tentu saja, tingkat kesulitan yang tidak sebegitu memadainya hingga cukup untuk membuat Anda merasa paranoid dan menyelesaikan beragam misi sampingan yang ada. Hasilnya adalah sebuah tempat super luas yang tidak menyediakan alasan yang kuat bagi Anda untuk terlibat, menjelajahinya, dan menikmati beragam konten yang mungkin ia tawarkan.
Dengan semua yang ia tawarkan, Dynasty Warriors 9 bukanlah sebuah game yang buruk hingga pada batas ia tidak bisa dinikmati sama sekali. Bahkan kami yakin, Anda yang jatuh hati pada seri-seri sebelumnya masih bisa bersenang-senang hingga batas optimal. Permasalahan utamanya memang pada janji yang tidak sesuai dengan ekspektasi dan melahirkan lebih banyak kekecewaan, bahwa format baru yang ia usung ternyata tidak bisa disebut sebagai sesuatu yang revolusioner. Koei Tecmo dan Omega Force perlu lebih banyak belajar.
Kelebihan

- Detail desain karakter yang masih memesona, terutama dari karakter wanita
- Progress karakter berbeda dibawa ketika Anda menggunakan karakter lain
- Sistem serangan kombinasi
- Dunia yang benar-benar luas
- Soundtrack yang masih keren
- Zhang Chunhua
Kekurangan

- Konsep open-world yang tidak terasa berkontribusi sama sekali
- Voice acts Inggris buruk
- Banyak momen yang menarik berakhir jadi cut-scene diam
- Dunia terasa kosong
- Tingkat kesulitan terhitung mudah di “Normal”
- Sistem reward tidak cukup mendorong sisi eksplorasi
- Cerita tidak menarik
- Permasalahan teknis dari framerate tidak stabil hingga texture popping
- AI musuh, kuda, dan binatang buruan yang masih terasa seperti lelucon
- Fast Travel yang tidak bekerja secara langsung dan butuh waktu loading tersendiri
Cocok untuk gamer: pencinta seri Dynasty Warriors, yang memang merupakan fans berat seri Musou
Tidak cocok untuk gamer: yang menginginkan sesuatu yang revolusioner, tidak suka dengan gameplay repetitif