Sebuah game yang sudah dikembangkan selama belasan tahun dan berujung cukup mengecewakan di awal rilis, Square Enix memang harus diakui berhasil membalikkan keadaan dengan skema konten tambahan yang mereka lemparkan ke pasaran. Walaupun dilepas dalam format berbayar yang berakhir meminta gamer harus membayar lebih, kepingan cerita tambahan tersebut memang harus diakui, pelan tapi pasti mulai menambalnya. Tidak hanya cukup tiga episode dan tambahan satu mode multiplayer saja, Square Enix juga mengkonfirmasikan setidaknya 4 episode DLC tambahan yang akan didistribusikan di sepanjang tahun 2018 dan 2019 mendatang. Lewat rilis Royal Edition yang juga dilepas untuk konsol dan juga terkandung di rilis versi PC, Square Enix juga menambahkan beragam konten baru seperti pertarungan boss dan fitur First Person untuk memberikan perspektif yang berbeda. Berbicara dalam sesi wawancara terbarunya, Square Enix menyebut bahwa proses pengembangan Final Fantasy XV telah mengubah sesuatu di dalam diri mereka.

Berbicara dengan majalah mingguan Famitsu, tiga pentolan Final Fantasy XV – Hajime Tabata, Takefumi Terada, dan Yoichi Kuroda mengungkapkan hal positif yang berhasil dilahirkan lewat proses pengembangan Final Fantasy XV selama ini. Mereka menyebut game ini membantu mereka mengembangkan efektivitas lebih tinggi ketika meracik game-game definisi tinggi. Fakta bahwa Final Fantasy XV mendorong Square Enix untuk secara konsisten melahirkan satu konten baru setiap bulan, yang berhasil mereka eksekusi tanpa masalah dan tanpa bug, dengan kualitas yang tetap membantu mereka mengasah kemampuan tersebut. Mereka menyebut bahwa staff mereka saat ini jauh lebih tangguh dan lebih cepat dibandingkan sebelumnya.

Seperti yang kita tahu, Square Enix sendiri baru merilis Final Fantasy XV: Windows Edition yang saat ini sudah tersedia via Steam, Origin, dan juga – Windows Store. Apakah skill ini akan bisa diaplikasikan ke dalam rilis seri baru yang lebih cepat? Atau pernyataan ini sekedar menjadi sinyal tidak langsung bahwa kita akan menemukan lebih banyak proyek berbasis Luminous Engine di masa depan? Kita tunggu saja.

Source: Siliconera