Dev. Pokemon GO Perlihatkan Teknologi AR Baru

Reading time:
June 29, 2018

AR alias Augmented Reality memang salah satu teknologi populer yang saat ini, berusaha dijajal oleh beragam perusahaan untuk kepentingan marketing atau bisnis. Dari fashion, film, hingga tentu saja, video game. Menggabungkan dunia digital dengan dunia nyata memang memiliki beberapa keuntungan tersendiri jika Anda langsung masuk ke dalam dunia Virtual Reality alias VR. Namun sayangnya, AR itu sendiri tidak sempurna. Hampir semua konten digital yang melebur bersama dengan dunia nyata memang terlihat tidak responsif dan adaptif. Pengalaman seringkali berakhir seperti tengah menikmati sebuah konten sticker bergerak yang buruk, apalagi jika ia didukung dengan sistem gerakan. Namun semuanya sepertinya, akan kian sempurna di masa depan, apalagi jika melihat teknologi terbaru Niantic.

Niantic – developer game mobile super populer, Pokemon GO memperlihatkan teknologi Augmented Reality yang tengah mereka kembangkan. Bekerja sama dengan tim Matrix Mill yang berhasil mereka akuisisi, Niantic memperkenalkan teknologi yang mereka sebut sebagai “Niantic Occulusion”. Alih-alih seperti AR pada umumnya yang sekedar “menempelkan” konten digital begitu saja, teknologi ini akan ikut memetakan lingkungan di dalam kamera sebagai dunia 3D. Hasilnya? Konten AR menjadi bisa berinteraksi dengan dunia nyata yang tertangkap kamera. Demo mereka memperlihatkan bagaimana Pikachu yang tengah berlari kini akan tersembunyi di balik objek dan bukan lagi sekedar berjalan menembus begitu saja.

niantic occlusion
Teknologi baru dev. Pokemon GO memungkinkan konten AR kini berinteraksi dengan dunia nyata.

Kerennya lagi? Ia juga adaptif terhadap gerakan. Anda bisa melihat di demo kedua bagaimana Pikachu bergerak jauh dan minggir ketika ada manusia nyata yang berjalan di kamera ke posisi dimana ia berdiri. Untuk dunia AR, ini tentu teknologi yang terhitung cukup revolusioner. Sayangnya, belum jelas sudah pada tingkat apa teknologi dan apakah ia siap untuk diimplementasikan sebagai produk komersial dalam waktu dekat atau tidak. Holy..

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…
August 26, 2024 - 0

Review Black Myth – Wukong: Liar, Nakal, Brutal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Black Myth: Wukong ini? Mengapa…
August 9, 2024 - 0

Review Elden Ring – Shadow of the Erdtree: Tidak Bebas dari Kritik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Elden Ring - Shadow of…
July 17, 2024 - 0

Review Kunitsu-Gami: Antara Suka Atau Benci!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kunitsu-Gami ini? Apa yang membuat…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…