WHO Klasifikasikan “Kecanduan Game” sebagai Kondisi Penyakit Mental

Reading time:
June 21, 2018
kids playing video game 600x337

Apapun yang berlebihan tentu tidak baik adanya, ini adalah sebuah kalimat bijak yang anehnya, bisa diterapkan untuk beragam aktivitas yang ada, dari sekedar menonton televisi, mendengarkan lagu, atau bahkan seperti hobi milik kita semua, bermain game. Untuk aktivitas terakhir ini, mengingat keseruan dan kesenangan yang bisa ia hasilkan, tidak mengherankan jika banyak gamer yang berujung kecanduan. Badan Kesehatan Dunia dari PBB – WHO akhirnya menetapkan kondisi ini sebagai sebuah penyakit mental serius yang pantas untuk diperhatikan. Kondisi ini akan dimasukkan dalam edisi kesebelas International Classification of Diseases (ICD) hari Senin mendatang.

Apakah Anda termasuk gamer yang bisa dihitung sebagai “kecanduan” dan punya masalah psikologis terkait video game? Untungnya, WHO juga menetapkan tiga kategori diagnostic apakah seseorang memang mengalami kondisi ini atau tidak. Tiga kondisi tersebut adalah:

playing video game
Ada tiga kategori yang harus dipenuhi dalam kurun waktu 12 bulan, sebelum seseorang didiagnosa “kecanduan game”.
  1. Gaming menjadi aktivitas terpenting bagi seorang individu, dan aktivitas yang lain dilihat tidak sepenting gaming.
  2. Penderita tidak bisa mengendalikan tingkah lakunya bermain game. Walaupun ia sudah tahu bahwa aktivitas tersebut berdampak negatif pada dirinya, ia tidak bisa berhenti begitu saja. Aktivitas tersebut justru akan terus berlanjut dan semakin sering terjadi.
  3. Aktivitas gaming tersebut menghasilkan stress dan ketidakmampuan berfungsi dengan baik di kondisi yang lain, seperti keluarga, sosial, edukasi, ataupun pekerjaan. Efek dari bermain game ini terasa nyata, dan bahkan bisa membuat ritme tidur bermasalah, makan tidak teratur, semakin rendahnya aktivitas fisik.

Semua simtom yang terjadi ini harus muncul setidaknya dalam 12 bulan berturut-turut. Gamer yang hanya memperlihatkan lonjakan dalam waktu beberapa jam atau beberapa hari saja tidak bisa langsung dikategorikan di dalam kecanduan gaming ini. WHO yakin bahwa jutaan gamer di seluruh dunia yang menikmati game favorit mereka secara intens belum tentu akan masuk ke dalam kategorisasi baru ini. Kecenderungan untuk “mengidap” kondisi ini mereka sebut, sangat rendah.

Bagaimana dengan Anda sendiri? Adakah teman atau sanak saudara Anda yang memenuhi ketiga kategori di atas dan sudah memperlihatkannya selama setidaknya, 12 bulan terakhir ini?

Source: CNN

Tags:

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…
August 26, 2024 - 0

Review Black Myth – Wukong: Liar, Nakal, Brutal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Black Myth: Wukong ini? Mengapa…
August 9, 2024 - 0

Review Elden Ring – Shadow of the Erdtree: Tidak Bebas dari Kritik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Elden Ring - Shadow of…
July 17, 2024 - 0

Review Kunitsu-Gami: Antara Suka Atau Benci!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kunitsu-Gami ini? Apa yang membuat…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…