Code Vein Unjuk Sosok Companion – Mia Karnstein

Reading time:
July 2, 2018

“Seri Souls dengan cita rasa anime”, hampir sebagian besar gamer sepertinya mendengar pernyataan yang satu ini di dunia maya setiap kali bicara soal produk terbaru Bandai Namco – Code Vein. Dengan pendekatan kamera dan gameplay yang serupa, perbandingan ini memang jadi sesuatu yang terhitung rasional. Namun Bandai Namco tentu meracik Code Vein tetap sebagai sebuah game dengan daya tarik dan pendekatan berbeda. Salah satu fitur yang menarik adalah fakta bahwa perjalanan Anda tidak akan dilakukan sendiri, tetapi juga diikuti oleh seorang karakter yang dikendalikan AI. Anda bisa memlih karakter companion ini, dengan masing-masing menawarkan daya tarik dan aksi yang berbeda. Salah satunya menjadi fokus dari trailer terbaru Code Vein kali ini.

Lewat sebuah trailer terbaru, Code Vein memperkenalkan salah satu karakter companion yang bisa Anda gunakan – Mia Karnstein. Setelah menjadi salah satu karakter yang paling sering diperlihatkan lewat screenshot dan trailer sebelumnya, kita punya gambaran lebih jelas soal latar belakang ceritanya. Mia adalah seorang Revenant wanita yang masuk ke daratan Vein bersama dengan adiknya, Nikola. Rasa cinta Mia pada Nikola membuatnya siap mengorbankan apa saja untuk melindunginya. Ia akan hadir dengan senjata ala bayonet sekaligus sebuah ekor ala kalajengking untuk mode Blood Veil-nya.

mia
Trailer terbaru Code Vein berfokus pada sosok companion – Mia Karnstein.

Code Vein sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 28 September 2018 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Terlihat seperti karakter menarik di mata Anda?

Load Comments

PC Games

January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…
October 18, 2022 - 0

Review Uncharted Legacy of Thieves (PC): Drake Pindah Rumah!

Seperti apa performa dan fitur yang ditawarkan oleh Uncharted Legacy…
September 23, 2022 - 0

Review IMMORTALITY: Misteri Dalam Misteri Dalam Misteri!

Apa yang sebenarnya  ditawarkan oleh IMMORTALITY? Mengapa kami menyebutnya game…
August 19, 2022 - 0

Review Cult of the Lamb: Menyembah Setan Sambil Bertani!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Cult of the Lamb ini?…

PlayStation

March 15, 2023 - 0

Review Resident Evil Village (VR): Panik? Panik Lah!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Resident Evil Village dalam mode…
February 28, 2023 - 0

Wawancara dengan Naoki Yoshida (Final Fantasy XVI)!

Kami berkesempatan untuk mewawancarai otak Final Fantasy XVI - Naoki…
February 28, 2023 - 0

Impresi Final Fantasy XVI: Langsung Kandidat Game of the Year 2023!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Final Fantasy XVI? Mengapa kami…
February 24, 2023 - 0

Review Like a Dragon – Ishin: Drama Samurai yang Ramai!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Like a Dragon: Ishin? Lantas,…

Nintendo

November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
August 4, 2022 - 0

Preview Xenoblade Chronicles 3: Seperti Sebuah Keajaiban!

Kesan pertama apa yang ditawarkan Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…
April 6, 2022 - 0

Review Kirby and The Forgotten Land: Ini Baru Mainan Laki-Laki!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kirby and the Forgotten…