Tertarik? Khawatir? Ada banyak emosi yang berputar melingkari pengumuman Anthem oleh Bioware dan EA untuk pertama kalinya tahun lalu. Di permukaan, dengan kekuatan Frostbite Engine milik DICE, Anthem terlihat seperti jawaban EA untuk proyek Destiny milik Activision dalam format pertarungan yang terlihat lebih seru dan mengagumkan. Namun di sisi lain, kasus Mass Effect: Andromeda, Star Wars Battlefront II, dan kontroversi yang sempat muncul di Battlefield V membuat rasa pesimis sempat muncul di game action RPG berbasis multiplayer ini. Namun untungnya, Bioware sepertinya paham apa yang harus mereka lakukan untuk kembali merebut hati gamer.

Melepas sebuah trailer bertajuk “Our World, My Story” yang sedikit menjelaskan bagaimana sistem cerita dan multiplayernya dipadukan, Bioware juga berbagi beberapa informasi terkait Anthem itu sendiri. Memastikan bahwa game ini tidak punya elemen lootbox sama sekali, dimana item dan equipment akan bisa Anda dapatkan tanpa sistem acak yang menyebalkan, mereka juga berbagi soal kebijakan setelah rilis. Microtransactions akan hadir hanya untuk item yang bersifat kosmetik, yang juga dipastikan akan bisa Anda beli dengan menggunakan mata uang in-game tanpa masalah.

Kerennya lagi? Untuk mendukung konsep “live services” yang memang akan diterapkan untuk Anthem, Bioware juga menegaskan bahwa konten cerita tambahan untuk Anthem akan didistribusikan secara cuma-cuma. Anda tidak akan perlu membayar DLC tambahan untuk bisa menikmatinya. Sang executive producer – Mark Darrah menyebut bahwa keputusan ini untuk memastikan komunitas gamer Anthem tidak terbagi. Semuanya akan mendapatkan cerita tambahan tersebut di saat yang sama.

Di kesempatan yang sama, mereka juga memastikan rilis versi demo di tanggal 1 Februari 2019 mendatang untuk semua platform. Sementara versi final Anthem sendiri baru akan meluncur pada tanggal 22 Februari 2019 untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Bagaimana dengan Anda? Tertarik dengan game yang satu inI?