Activision Tak Puas dengan Penjualan Destiny

Reading time:
November 9, 2018
Destiny 2 jagatplay part 1 214 1 600x338

Berhasil “merebut” talenta sekelas Bungie Studio yang lewat tangan dingin mereka, berhasil melahirkan salah satu game FPS terbaik di konsol – HALO. Antisipasi terhadap sepak terjang Bungie selepas Halo ternyata harus dihadapkan pada kekecewaan besar, setelah Destiny seri pertama ternyata gagal menawarkan daya tarik cerita yang sama kuatnya, terlepas dari sensasi penggunaan senjata yang tetap solid. Seri keduanya juga tetap mendapatkan kritik pedas dari sisi konten dan beberapa kebijakan yang dianggap mereplika kesalahan dari pertama. Walaupun tidak pernah membuka dengan jelas angka penjualan yang ada, Activision disebut-sebut kecewa dengan performa Destiny selama ini.

Informasi ini disampaikan oleh wartawan ternama Kotaku yang punya banyak informasi belakang layar – Jason Schreier. Dalam tweet resminya, Scheirer menyebut bahwa Activision kecewa dengan performa penjualan Destiny selama ini. Hal tersebut terungkap dalam laporan finansialnya kepada para investor. Tidak jelas seberapa “jauh” sebenarnya beda antara performa nyata dan ekspektasi Activision. Satu yang pasti, ini menarik mengingat Destiny 2 saat ini pelan tapi pasti mulai mendapatkan respon positif dari komunitas fanatiknya.

Apakah ini menjadi alasan mengapa Activision menggratiskan Destiny 2 versi PC? Apakah informasi ini juga akan berpengaruh pada eksistensi Destiny 3 nantinya? Kita tunggu saja kelanjutannya.

Load Comments

PC Games

November 22, 2023 - 0

Menjajal Pre-Alpha RIFTSTORM: Ini Beneran Game Indonesia??!

Aksi jajal demo pre-alpha RIFTSTORM kami membangkitkan rasa optimisme tinggi.
November 17, 2023 - 0

Menjajal DEMO Whisper Mountain Outbreak: Game Multiplayer Lokal Potensial!

Game Indonesia terbaru dari Toge Productions - Whisper Mountain Outbreak…
October 11, 2023 - 0

Menikmati Restoran Honkai Star Rail Jakarta: Si Kereta Bintang Akhirnya Tiba!

Restoran Honkai Star Rail akhirnya tiba di Jakarta! Bagaimana suasananya?
September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…

PlayStation

November 23, 2023 - 0

Review Tales of Arise – Beyond The Dawn: Potensi yang Tak Digali!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Tales of Arise - Beyond…
November 13, 2023 - 0

Review Like a Dragon Gaiden: Seperti Sebuah Mimpi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Like a Dragon Gaiden: The…
November 8, 2023 - 0

Review Alan Wake 2: Game Supernatural Super!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Alan Wake 2 ini? Mengapa…
November 6, 2023 - 0

Review Call of Duty – Modern Warfare III (Campaign): Jelas Semakin Malas!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign Call of Duty…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…