CPY Bobol Denuvo PES 2019
Entah apa yang merasuki CPY – tim peretas asal Italia yang memang dikenal sebagai “spesialis” untuk sistem keamanan anti-bajakan dari Denuvo ini. Setelah terdiam cukup lama untuk alasan yang tidak jelas, sepak terjang dua tim peretas lain – CODEX dan FCKDRM selama beberapa minggu terakhir sepertinya menginspirasi nama legendaris yang sudah eksis sejak bertahun-tahun lalu ini untuk kembali ke scene. Tidak main, seolah hendak membuktikan kembali nama mereka, beberapa judul berbasis Denuvo langsung mereka libas. Bahkan saat ini, dalam 24 jam terakhir, dua “korban” mengemuka. Salah satunya mungkin sudah “dinantikan” oleh banyak gamer bajakan di Indonesia.
Dikenal sebagai tim peretas Denuvo dengan konten paling rapi dan bebas masalah teknis, sepak terjang CPY memang terhitung menggila selama setidaknya, dua minggu terakhir ini. Bagaimana tidak? Dalam 24 jam terakhir ini, mereka baru saja melepas versi bajakan untuk Hitman 2 dan game sepakbola “sejuta umat” yang populer di Indonesia – Pro Evolution Soccer 2019 yang memang sempat tidak tersentuh. Namun berbeda dengan modus operandi mereka di masa lalu, tidak ada lagi “clue” soal game selanjutnya yang biasanya memancing komunitas untuk bekerja bersama untuk memecahkannya.
Dengan tiga tim yang saat ini tengah “menggarap” Denuvo, yang punya spesialisasi dan kualitas peretasan yang berbeda-beda, perusahaan anti-bajakan yang berdiri di bawah bendera Irdeto tersebut tetap berjuang. Denuvo masih menjadi sistem anti-bajakan yang paling dipercaya di industri game saat ini, bahkan untuk game rilis terbaru sekalipun. Siapa yang akan jadi korban CPY selanjutnya?