Berkekuatan “Kardus”, Nintendo Switch Dapatkan Kit Virtual Reality

Reading time:
March 8, 2019
nintendo labo vr kit

Kreativitas adalah kekuatan utama Nintendo, sesuatu yang membuat nama besar mereka tidak pernah tenggelam terlepas dari beragam generasi platform berlalu. Ketika platform lain mati-matian bersaing dari kemampuan mentah untuk menangani game AAA rilis terbaru yang dibalut dengan visualisasi memesona, Nintendo berkutat dengan daya tarik berbeda dengan produk yang didesain untuk memaksimalkan setiap fitur. Lahirlah Nintendo Labo – “kardus” mainan yang kian memperkuat keunggulan Switch selama ini. Tak sampai di sana saja, mereka kini membangun perangkat VR darinya.

Nintendo secara resmi memperkenalkan varian paket keempat Nintendo Labo mereka yang dibangun untuk sebuah fungsi yang mungkin tidak pernah Anda perkirakan akan bisa hadir di Nintendo Switch – Virtual Reality (VR). Konsep Labo yang notabene merupakan perangkat berbasis kardus berpola dipertahankan di sini. Namun bukan sekedar kacamata dengan layar Switch yang dipasang di depan mata saja, mereka juga dipersenjatai dengan ekstra peralatan untuk interaktivitas yang disesuaikan dengan video game yang diusung itu sendiri. Ekstra peralatan ini juga akan memastikan Anda punya objek untuk terus dipegang mengingat VR Kit ini tidak akan punya tali penopang di kepala.

nintendo labo vr kit1
Terus mendorong fungsionalitas Labo, “kardus berpola” ini kini menawarkan sensasi VR untuk Switch.

Nintendo sendiri akan menjual VR Kit ini dalam dua paket berbeda. VR Kit yang lebih mahal akan hadir dengan 6 jenis permainan VR, dari Camera hingga Elephant. Sementara paket kedua – Starter Set + Blaster hanya berisikan dua buah game saja dengan harga yang dipatok setengah dari harga VR Kit lengkap. Starter kit dibuka di USD 39.99 sementara VR Kit penuh di USD 79.99.

Nintendo Labo VR Kit ini sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 12 April 2019 mendatang. Tertarik?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…
October 25, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara dengan Takayuki Nakayama & Shuhei Matsumoto (Street Fighter 6)!

Kami sempat mewancarai dua pentolan Street Fighter 6 - Takayuki…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…