Ketika Ubisoft pertama kali memperkenalkan mekanik pertempuran kapal Assassin’s Creed ke dunia, banyak gamer yang berakhir terpesona. Salah satu seri – Black Flag yang mengambil setting bajak laut dan menjadikan pertempuran laut ini sebagai fokus bahkan digadang sebagai salah satu game Assassin’s Creed sekaligus game bajak laut terbaik yang pernah ada. Ubisoft mengerti potensi ini dan melahirkan game bernama Skull & Bones yang akan menjadikannya sebagai daya tarik utama. Namun sayangnya, game ini tidak kunjung memperlihatkan batang hidungnya. Bahkan, ia kembali ditunda.

Ubisoft tiba-tiba hadir dengan berita buruk terkait Skull & Bones. Setelah sempat ditendang rilisnya dari 2018, game bajak laut dengan pertempuran kapal ini dipastikan kembali ditunda. Skull & Bones tidak akan dipresentasikan di ajang E3 2019 nanti dan tidak jadi dirilis di tahun ini juga. Sang producer – Karl von der Luhe menyebut bahwa langkah ini mereka ambil untuk memastikan Skull & Bones hadir dengan kualitas terbaik yang bisa mereka tawarkan. Mereka berjanji akan berbagi lebih banyak informasi dalam waktu dekat ini.

We’re going to batten down the hatches and push back on the game’s arrival—this is a challenging news for us all, but it’s what’s needed to make Skull & Bones as awesome as it can be!

Our focus remains on quality first and we’re grateful for your undying support ☠️⚔️ pic.twitter.com/ZCt85tY3TG

— Skull and Bones (@skullnbonesgame) May 15, 2019

Skull & Bones sendiri rencananya akan dirilis untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Bagaimana dengan Anda sendiri? Optimis atau pesimis dengan game yang satu ini?