Review The Legend of Zelda – Link’s Awakening: Penuh Hati!
Kesimpulan
Maka dengan semua yang ditawarkan Nintendo dengan Link’s Awakening, tidak ada alasan untuk tidak jatuh hati dengan seri ini, apalagi jika Anda seperti halnya kami, termasuk gamer yang untuk pertama kalinya terjun ke Link’s Awakening via seri remake ini. Dengan kualitas visualisasi super imut yang memanjakan mata, musik ikonik yang membuat semangat membara, dungeon penuh tantangan yang siap untuk membuat rasa frustrasi memuncak, hingga pertarungan boss yang memuaskan, ini adalah sebuah cita rasa klasik Zelda yang seharusnya namun dibalut dengan presentasi yang lebih modern dan relevan. Salah satu yang membuat kami cukup terkejut adalah waktu gameplay yang ia usung. Terjun masuk “buta” tanpa membaca banyak walkthrough, berusaha mencari solusi puzzle, bergerak ke tujuan Anda selanjutnya, hingga mencari titik kelemahan boss yang Anda lawan ternyata bisa memakan waktu belasan hingga puluhan jam.
Walaupun demikian, Anda sepertinya sudah bisa memahami bahwa Link’s Awakening memang tidak sempurna. Kami sendiri sedikit kecewa dengan fakta bahwa Zelda Dungeon Maker yang ia tawarkan ternyata tidak diposisikan layaknya sistem racik level milik Super Mario Maker. Salah satu keluhan lain juga mengakar pada masalah teknis, yakni framerate yang secara mengejutkan, masih tetap terjadi bahkan ketika review ini ditulis satu minggu setelah ia secara resmi dirilis.
Sekali lagi Nintendo membuktikan diri bahwa mereka selalu punya 1001 cara untuk menawarkan sebuah petualangan Legend of Zelda ke meja Anda dan tetap menggoda untuk dicicipi, terlepas dari apapun bentuknya, berapapun usianya, dan apakah Anda punya sensasi nostalgia dengannya atau tidak. Setelah Breath of the Wild dan Cadence of Hyrule, Link’s Awakening kembali mengukuhkan alasan mengapa banyak gamer di seluruh dunia jatuh hati pada petualangan Link yang pada akhirnya, memang selalu diracik penuh hati.
Kelebihan
- Visualisasi super imut
- Musik ikonik yang menggugah
- Marin
- Dungeon yang tetap menuntut kerja keras untuk diselesaikan
- Banyak rahasia di Koholint Island untuk ditemukan
- Waktu gameplay yang panjang jika Anda gamer pendatang baru yang tidak ingin melihat walkthrough
- Desain dunia yang keren
Kekurangan
- Zelda Dungeon Maker mengecewakan
- Masalah di sisi framerate
- Terkutuklah Eagle Tower!!
Cocok untuk gamer: pendatang baru seperti kami yang tidak terlalu familiar dengan seri lawas Zelda, menginginkan game adventure yang seru dan menantang
Tidak cocok untuk gamer: yang masih ingat jelas seri Link’s Awakening original dengan segala jenis solusi puzzle dan sekuens aksi yang harus Anda ambil, menginginkan kebebasan eksplorasi ala Breath of the Wild