Berbicara soal game action penuh gaya, maka pikiran gamer di beberapa generasi sebelumnya biasanya akan langsung mengacu pada sosok Dante dan franchise Devil May Cry yang terhitung begitu unik di kala itu. Begitu kuatnya popularitas pemburu iblis yang satu ini hingga membayangkan bahwa franchise lain akan mampu mengekor gaya dan pendekatan yang serupa, namun tetap mempertahankan ide-ide original mereka, terdengar seperti sesuatu yang mustahil. Namun tidak bagi sosok Hideki Kamiya dan Platinum Games yang di kala itu, memang belum seterkenal sekarang. Tangan dingin mereka melahirkan salah satu karakter protagonis wanita terkeren dan sebuah game action luar biasa – Bayonetta.

Siapa yang menyangka, Bayonetta ternyata sudah resmi berusia 10 tahun. Ia pertama kali dirilis pada tanggal 29 Oktober 2009 silam, sebelum akhirnya dilepas kembali untuk platform yang sempat tidak terjamah seperti PC dan Nintendo Switch. Hideki Kamiya menyempatkan diri untuk mengucapkan terima kasih setulus-tulusnya untuk gamer yang mendukung Bayonetta selama 10 tahun terakhir. Ia menyebut bahwa Bayonetta merupakan salah satu proyek dimana ia mencurahkan semua kerja keras terbaiknya di masa lalu, menghasilkan sebuah produk yang ia sebut tampil bak sebuah keajaiban. Ia meminta gamer terus mendukung game ini di masa depan.

Platinum Games sendiri masih sibuk meracik sang seri terbaru – Bayonetta 3 yang sayangnya, masih belum memberikan banyak detail hingga saat ini. Bagaimana dengan Anda? Berapa banyak dari Anda yang sudah memainkan Bayonetta dan berakhir jatuh hati?