Review Call of Duty – Modern Warfare 2 Remastered: Tragedi Lebih Indah!
Kesimpulan

Sebelum kita menyimpulkan pengalaman COD: Modern Warfare 2 – Campaign Remastered dan menutupnya, kami hendak menegaskan bahwa secara rasional, kami tidak akan mengkategorikan “kurangnya mode multiplayer” sebagai kekurangan. Activison dan Beenox sudah jelas menyuntikkan nama “Campaign Remastered” di sini, yang notabene membuat proses marketing dilakukan terang benderang dan se-eksplisit mungkin sejak ia tersedia di menit pertama. Menjadikan absennya fitur yang sejak menit pertama tidak akan disuntikkan adalah sebuah keluhan yang menurut kami, sangatlah tidak masuk akal, apalagi dengan penyesuaian harga jual yang juga ia usung.
Maka, mengesampingkan hal ini, seperti proyek Remastered seri pertamanya yang memesona, Call of Duty: Modern Warfare 2 – Campaign Remastered berhasil tampil memesona. Bahwa untuk sebuah seri yang menyandang nama “Remaster”, ia berhasil menawarkan peningkatan visual cukup signifikan untuk membuat game yang sudah berusia hampir 11 tahun ini kembali relevan di persaingan konsol generasi terkini. Yang menarik? Mereka juga mengembalikan mode “Museum” yang memungkinkan Anda untuk memeriksa model karakter baru yang ia usung, senjata, hingga kendaraan dengan sedikit level interaktivitas yang bahkan memungkinkan Anda untuk iseng membunuh Soap dan Price jika Anda tega. Untuk sebuah game Remaster, ia menjalankan tugasnya dengan baik.
Namun seperti yang kami bicarakan sebelumnya – ada dua hal yang setidaknya pantas untuk dibicarakan. Perubahan tone warna dan tata cahaya di beberapa level, seperti Burger Town misalnya, bisa berakhir dengan kesulitan untuk melihat dan mengenali dengan cepat para musuh yang notabene berpakaian lebih gelap. Keluhan lain juga datang dari sensasi gameplay yang untuk alasan yang tidak bisa kami tentukan secara spesifik, tidak seresponsif yang kami ingat dari Modern Warfare 2 versi original. Di luar kemungkinan memang kami yang mulai cupu, ada kecurigaan bahwa ada sedikit perubahan dan penyesuaian gameplay yang dilakukan Beenox, namun tidak dikomunikasikan kepada gamer.
Sebagai sebuah proyek Remaster, Call of Duty: Modern Warfare 2 – Campaign Remastered berhasil menjalankan tugasnya yang seharusnya, membuat seri game ikonik yang penuh tragedi ini untuk bisa kembali dinikmati – baik bagi gamer yang tidak pernah familiar dengannya atau yang sempat jatuh hati dan ingin mereka ulang pengalaman emosional yang ia usung. Melihat kisah ini diceritakan kembali dalam format visual yang memanjakan mata adalah sebuah keasyikan tersendiri.
Kelebihan

- Presentasi lebih modern
- Model karakter terlihat memanjakan mata
- Setting definisi tinggi membantu membangun atmosfer
- Cerita masih tetap epik dan emosional
- Fitur Museum yang bisa Anda eksplorasi
- Keputusan untuk tidak memotong “No Russian” di sebagian besar region
Kekurangan

- Easter egg ala “Time Paradox” berujung kurang memuaskan
- Sensasi gameplay sedikit berbeda
- Beberapa musuh hadir dengan pakaian gelap yang sulit dibedakan
Cocok untuk gamer: pencinta Modern Warfare 2 original, penikmat Modern Warfare Remastered yang ingin mengetahui cerita lanjutan
Tidak cocok untuk gamer: yang mengharapkan perubahan signifikan dari sisi cerita, menikmati mode multiplayer MW2 di masa lalu daripada mode single-player yang ia usung
RAW Screenshot
(4K dengan Playstation 4 PRO)






















