Mendekati pertengahan tahun berarti melewati rutinitas yang sepertinya tidak terhindarkan di industri game – menerka-nerka kira-kira judul Call of Duty apa yang akan ditawarkan Activision di tahun itu juga. Pertengahan tahun memang biasanya menjadi timing yang bisa mereka ambil untuk mulai berbagi informasi dan membangun hype. Di tahun 2020 ini terasa sedikit istimewa. Mengapa? Karena alih-alih bertahan dengan skema siklus 3 developer Infinity Ward-Sledgehammer-Treyarch, seri tahun ini kabarnya akan kembali ditangani Treyarch setelah Modern Warfare dari Infinity Ward tahun lalu. Alasannya ditengarai muncul akibat koordinasi buruk antara Sledgehammer dan Raven Software untuk proses pengembangan seri COD yang seharusnya mereka kerjakan.

Dengan Treyarch yang kembali, ada spekulasi yang meyakini bahwa mereka akan “melanjutkan” kerja Sledgehammer Games yang kabarnya tengah merampungkan game Call of Duty berbasiskan perang Vietnam. Namun rumor terbaru berkata lain. Mengaku mendapatkan informasi dari sumber yang bisa dipercaya, situs gaming reliable – Eurogamer.net meyakini bahwa untuk tahun 2020 ini, Treyarch akan menawarkan game bertajuk “Call of Duty: Black Ops Cold War”. Tidak ada informasi lanjutan apakah seri ini akan berakhir menjadi seri sekuel, reboot, ataukah sesuatu yang berbeda jauh.

Namun sekali lagi, informasi ini tentu saja masih terhitung spekulasi hingga konfirmasi meluncur langsung dari mulut Activision ataupun Treyarch. Bagaimana dengan Anda? Apa yang Anda harapkan dari COD: Black Ops Cold War ini?

Source: Eurogamer