10 Rekomendasi Film Samurai untuk Gamer Ghost of Tsushima!
Sword of the Stranger (2007)

Siapa yang bilang bahwa film samurai super keren harus terbatas pada live-action saja. Tidak sedikit presentasi cerita soal samurai dan ronin mengemuka di media kreatif yang lain, termasuk anime. Beberapa berusaha “menerjemahkan ulang” kisah masa lampau dengan setting dan karakter baru, sementara tidak sedikit yang membawa cerita dan karakter original yang tepat sasaran.
Dari semua anime tersebut, aksi pertempuran katana paling keren dari anime tanpa “terperangkap” aksi fantasi yang terlalu kuat ditawarkan oleh Sword of the Stranger. Duel yang terjadi di akhir anime adalah salah satu aksi animasi pertarungan pedang terbaik yang pernah kami nikmati, setidaknya di library anime yang pernah kami cicipi sejauh ini.
RAN (1985)

Sempat disebut-sebut sebagai salah satu film legendaris dan terbaik Akira Kurosawa, RAN memang menancapkan diri sebagai salah satu film epik samurai yang tiada duanya. Namun tidak seperti film Samurai lain yang berfokus pada pertarungan pedang di sana-sini, RAN lebih difokuskan pada perang skala besar dan pertempuran politik antara tiga orang saudara yang hendak memperebutkan kekuasaan.
Walaupun Anda tidak akan bertemu dengan elemen-elemen yang mungkin akan mengingatkan Anda pada Ghost of Tsushima, namun Anda bisa mendapatkan gambaran kira-kira seperti apa representasi perang di zaman feudal Jepang, apalagi setelah bubuk mesiu dan senjata api mulai menjadi bagian dari persenjataan. Ia juga didukung dengan karakter yang kisahnya, lumayan menarik untuk diikuti. Satu-satunya kelemahan? Lama film yang mungkin membutuhkan Anda untuk meluangkan cukup banyak waktu untuk menikmatinya.
The Last Samurai (2003)

Sempat dikritik seiring dengan usianya yang menua karena karakter kulit putih yang ia usung sebagai tokoh protagonis utama, menikmati kembali The Last Samurai seolah kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu film Samurai terbaik di kacamata kami.
Keputusan untuk menghadirkan Tom Cruise sebagai karakter non-Jepang yang dijadikan sebagai “pahlawan” memberikan penonton seperti kita, orang-orang non-Jepang, kesemaptan untuk lebih memahami soal konsep dan nilai-nilai Bushido dengan lebih baik. Ia datang ke dalam sebuah desa yang mengusung nilai-nilai yang tidak ia pahami, yang ia lihat “menggelikan”, namun pelan tapi pasti mulai ia terima sebagai jalan hidup lewat peristiwa demi peristiwa yang harus ia jalani. Ia adalah media yang efektif untuk memahami Bushido sekaligus menikmati cerita menggugah yang siap untuk membuat bulu kuduk Anda merinding di akhir. Tentu saja, dari semua daftar film yang kami sajikan di sini, The Last Samurai adalah yang paling “Hollywood”.
Yojimbo (1961)

Mencari sebuah kisah ronin yang benar-benar berfokus pada karakter dan memuat lebih banyak pertarungan memang bukan pekerjaan sulit jika kita menilik karya apa saja yang sempat diracik Akira Kurosawa di masa lalu. Menentukan mana yang pantas untuk direkomendasikan? Ini jadi tanggung jawab yang berbeda. Di antar semua film yang (lagi-lagi) berbintangkan Toshiro Mifune ini, kami sepertinya akan lebih merekomendasikan Yojimbo.
Anda tentu tidak bisa membandingkan aksi pertarungan seperti film modern saat ini, namun ada daya tarik unik yang mengemuka dari kisah konflik dua penguasa yang masing-masing memiliki “pasukannya” sendiri-sendiri ini, apalagi melihat bagaimana cara si karakter utama – Sanjuro tidak selalu menghadapinya dengan kekuatan otot saja. Permainan audio seperti angin yang terdengar kencang dan musik yang mengiringi juga jadi kekuatan utama Yojimbo.