Dev. Yakuza Puji Ghost of Tsushima

Reading time:
July 30, 2020
ghost of tsushima kurosawa mode 1

Keputusan untuk tidak meracik sebuah game yang akurat secara historis dan lebih menitikberatkan pada sisi fantasi fiksi sebagai pondasi memang tindakan yang terhitung beresiko, apalagi jika kita berbicara soal Jepang yang budaya-nya begitu populer. Namun lewat latar belakang invasi Mongol pertama kali ke pulau Tsushima tersebut, Sucker Punch Productions berhasil menawarkan Ghost of Tsushima yang nyatanya, sukses besar. Satu yang menarik? Gamer Jepang terlihat super antusias menyambut game ini, dengan pujian kuat yang muncul dari para kritikus dan konsumen. Apresiasi ini ternyata juga datang dari salah satu developer ternama Jepang – Toshihiro Nagoshi, yang merupakan otak di balik franchise Yakuza.

Dalam sesi live-streamnya bersama SEGA, Nagoshi secara terbuka memuji apa yang berhasil dicapai Sucker Punch dengan Ghost of Tsushima. Nagoshi menyebut bahwa lewat kualitas Ghost of Tsushima, “Jepang sudah dikalahkan” dan merasa bahwa game seperti ini seharusnya datang dari developer Jepang. Fakta bahwa game ini berhasil menarik minat gamer Jepang lebih daripada game-game racikan developer Jepang membuatnya terpukau. Lewatnya, ia juga merasa Ghost of Tsushima menjadi sebuah bantahan jelas bahwa orang barat seringkali dianggap tidak memahami budaya Jepang.

Ghost of Tsushima jagatplay 42
Nagoshi memuji desain “paruh baya” Jin yang ia sebut, tidak akan pernah disetujui di tim marketing developer Jepang.

Selain pujian pada sistem Guiding Wind yang terasa natural, Nagoshi juga tertarik pada sosok Jin Sakai. Ia mengapresiasi keputusan Sucker Punch untuk tidak berakhir membuat Jin terlihat “super tampan” sebagai karakter utama. Nagoshi menyebut bahwa jika desain karakter ala Jin muncul di developer Jepang, besar kemungkinan game tersebut tidak akan pernah disetujui oleh tim marketing. Fakta bahwa semua biaya dan waktu pengembangan diarahkan untuk karakter “paruh baya” ala Jin ini menurut Nagoshi, pantas diapresiasi.

Dengan semua hal yang berhasil dicapai oleh Ghost of Tsushima, Nagoshi mengucapkan salut dan merasa bahwa game ini sudah ditangani dengan baik. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang saat ini tengah menikmati Ghost of Tsushima?

Source: Kotaku

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…