Pertarungan tanpa henti antara beragam kelompok peretas melawan sistem anti bajakan paling mumpuni di pasaran saat ini – Denuvo memang selalu jadi pemandangan yang menarik untuk diikuti. Saat ini, Denuvo berada di atas angin. Selama beberapa bulan terakhir, hampir tidak ada game di bawah perlindungan mereka yang berakhir dibobol dengan paksa, apalagi di tengah giat pihak berwajib Amerika Serikat untuk mulai memburu dan menangkapi kelompok peretas yang masih aktif. Kasus “pembobolan” terbaru terjadi di Resident Evil 3, yang terjadi semata-mata karena keputusan Capcom untuk mecabut Denuvo dari game survival horror tersebut. Namun senyum Denuvo sepertinya harus berakhir. Mengapa? Karena CPY resmi kembali!

Setelah begitu lama tidak lagi aktif di scene untuk alasan yang tidak pernah diumumkan kepada publik, nama CPY tiba-tiba mengemuka kembali. Tidak main-main, kembalinya sang “raja” penunduk Denuvo ini diikuti dengan pembobolan empat buah game AAA dari beragam publisher yang masih mengandalkan sistem anti-bajakan ini. Game-game tersebut adalah A Total War Saga: Troy, PES 2021, Mafia: Definitive Edition, dan game racikan Kojima Productions – Death Stranding. Tidak ada informasi lanjutan apakah ini jadi konfirmasi bahwa aksi mereka akan berlanjut, atau seperti di masa lalu – justru akan diikuti kembali dengan hiatus panjang.

CPY juga tidak meninggalkan banyak clue atau informasi terkait situasi ataupun motivasi kembali mereka via NFO yang selalu mengikuti setiap aksi peretasan. Apakah ini berarti CPY kembali mengobarkan bendera perang ke Denuvo? Ataukah ini sekadar aksi pendek untuk membuat sistem anti-bajakan ini panik? Kita tunggu saja gebrakan mereka selanjutnya.