Emulator Nintendo Switch – Yuzu Unjuk Progress

Reading time:
November 23, 2020
yuzu splatoon 2

Patreon sepertinya adalah salah satu “hal terbaik” yang pernah terjadi di scene emulasi video game. Dengan dukungan dana langsung dari para gamer yang memang tertarik untuk melihat perangkat lunak ini tumbuh dan berkembang, para developer kini bisa berfokus untuk merampungkan dan menyempurnakan proyek ini. Tidak main-main, beberapa tim seperti halnya emulator Nintendo Switch – Yuzu bahkan bisa meraup dana dari Patreon hingga USD 16.000 / bulan, yang pantas dikategorikan fantastis. Maka dengan dukungan solid seperti ini jugalah, progress terus dicapai. Salah satu yang terbaru kini mulai menghapus beragam masalah visual yang sempat mengemuka di versi lawas.

Emulator Nintendo Switch – Yuzu akhirnya berbagi progress terbaru yang mereka sebut sebagai “Texture Cache Rewrite” atau TCR, yang ;memperbaharui implementasi cache tekstur dengan menggoda kode baru yang lebih “bersih”. Lewat serangkaian screenshot yang dilepas, fitur ini membuat beberapa game Nintendo Switch kini berjalan dalam kapasitas yang seharusnya. Salah satu perbaikan paling signifikan adalah di area dimana tekstur game dan bayangan yang tidak di-render dengan baik. Kasus yang sempat terjadi di Splatoon 2, Astral Chain, dan Luigi’s Mansion 3 ini akhirnya bisa diatasi. Yuzu juga melaporkan peningkatan performa di beberapa judul eksklusif Switch yang lain.

yuzu before
Fitur baru kini membuat Yuzu mampu me-render dengan lebih baik beberapa game, lengkap dengan ekstra performa.

Lewat blog post resmi mereka, Yuzu juga memberikan detail lebih jauh soal progress lanjutan seperti apa yang akan dikejar dan anggota tim mana saja yang menangani beragam fitur teknis terpisah. Bagaimana dengan Anda? Berapa banyak dari Anda yang sempat mencicipi Yuzu sebelumnya?

Source: Yuzu

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…