Cina Batasi Waktu Main Game Anak-Anak Jadi 1 Jam, Hanya di Akhir Minggu

Reading time:
August 30, 2021
china gaming1

Siapa yang sebenarnya seharusnya mengatur jam anak-anak, untuk menjaga mereka dari adiksi? Apakah orang tua? Sekolah? Perusahaan game itu sendiri? Atau dalam kasus paling ketat, pemerintah itu sendiri? Jika Anda merasa jawaban terakhir adalah yang paling tepat, maka tidak ada lagi contoh yang lebih baik setelah apa yang dilakukan pemerintah Cina selama ini. Terus gencar mendorong pembatasan waktu bermain, terutama untuk anak-anak, mereka sempat “menguncinya” di 90 menit / hari dan 3 jam di hari libur. Kini, peraturan semakin ketat.

Badan terkait pemerintah China – The National Press and Publication Administration (NAAP) baru saja melahirkan peraturan pembatasan waktu gaming yang jauh lebih ketat. Anak-anak, dalam hal ini semua pemain yang berada di bawah usia 18 tahun, kini hanya bisa bermain game 1 jam saja di akhir minggu. Mereka hanya boleh bermain dari jam 8-9 malam di hari Jumat, Sabtu, Minggu, dan hari-hari libur saja. Perusahaan gaming seperti Tencent dipastikan akan mengikuti peraturan baru ini dan memastikan bahwa ia tidak akan berdampak banyak pada pendapatan perusahaan mereka mengingat porsi gamer anak-anak yang kecil.

china gaming
Anak-anaik kini hanya bisa bermain game di akhir minggu atau hari libur, 1 jam / hari.

Tentu saja, semua ini dilakukan untuk memerangi adiksi video game, yang disebut oleh NAAP masih dikeluhkan sebagai masalah sosial yang krusial. NAAP menyebut bahwa orang tua masih yakin video game membuat anak-anak dan anak remaja mereka menjadi sulit belajar, dengan masalah fisik dan mental yang juga mudah terpicu.

Peraturan ini akan segera aktif. Bagaimana menurut Anda sendiri? Tindakan seperti ini memang diperlukan atau terasa berlebihan?

Source: scmp

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…

PlayStation

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…

Nintendo

November 4, 2025 - 0

Review Trails in the Sky 1st Chapter: Remake Terindah Untuk Game JRPG Klasik

Trails in the Sky 1st Chapter menjadi remake yang teramat…
June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…