Final Fantasy XVI Rilis Trailer Baru Super Epik!

Reading time:
June 3, 2022

Antisipasi terhadap seri utama Final Fantasy terbaru – Final Fantasy XVI memang harus diakui tinggi. Trailer perdana yang dilepas Square Enix beberapa waktu yang lalu sepertinya berhasil mencuri hati banyak gamer penggemar JRPG. Bukan hanya karena ia mengindikasikan cerita gelap penuh darah dan kematian saja, tetapi fakta bahwa ia akan jadi seri Final Fantasy utama pertama dari seorang Naoki Yoshida. Seperti yang kita tahu, tangan dingin Yoshida-lah yang berhasil menyelamatkan Final Fantasy XIV dari keterpurukan. Berita baiknya? Ia terlihat fantastis.

Setelah ditunggu untuk waktu yang cukup lama, Square Enix akhirnya memanfaatkan event State of Play milik Playstation untuk melepas trailer teranyar untuk Final Fantasy XVI. Dengan visual yang terlihat jauh lebih baik dari trailer pertamanya, Anda juga bisa melihat pertarungan antara para Eikons (summon) yang cukup untuk membuat bulu kuduk Anda merinding. Square Enix juga mengkonfirmasikan sosok Masayoshi Soken – komposer dari Final Fantasy XIV yang akan bertanggung jawab untuk musik di Final Fantasy XVI ini.

final fantasy xvi dominance
Final Fantasy XVI akan dirilis musim panas 2023 mendatang untuk Playstation 5.

Proses pengembangan Final Fantasy XVI sendiri sudah nyaris rampung. Sang director – Hiroshi Takai menyebut bahwa game ini sebenarnya sudah bisa dimainkan dan seiesaikan dari awal hingga akhir. Namun mereka butuh waktu ekstra untuk memolesnya dan tentu saja, memastikannya berjalan seoptimal mungkin. Takai mengakui masih ada “segunung tantangan” yang harus mereka selesaikan sebelum bisa melemparkan game ini ke pasaran. Ia berjanji akan berbagi lebih banyak update dalam waktu dekat.

Final Fantasy XVI akan dirilis untuk Playstation 5 di musim panas tahun 2023 mendatang, sayangnya masih tanpa tanggal pasti. Bagaimana dengan Anda? Berapa banyak dari Anda yang berujung hype setelah menonton trailer baru bertajuk “Dominance” ini?

Load Comments

PC Games

September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
July 12, 2023 - 0

Review DOTA 2 (Edisi 10 Tahun): Masih Ketagihan!

Bagaimana sensasi memainkan DOTA 2 di usianya yang kini menginjak…
April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…

PlayStation

September 25, 2023 - 0

Review Mortal Kombat 1: Tetap, Mutilasi Adalah Solusi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Mortal Kombat 1 ini? Mengapa…
September 20, 2023 - 0

Review The Crew Motorfest: Aloha, Mari Balap Bahagia!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh The Crew Motorfest? Mengapa kami…
September 13, 2023 - 0

Review Baldur’s Gate 3: Emang Boleh RPG Sekeren dan Seadiktif Ini?

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Baldur’s Gate 3? Mengapa kami…
September 8, 2023 - 0

Review Sea of Stars: Paket Lengkap Rasa Klasik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sea of Stars? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…