Reuters: Tencent Ingin Beli Lebih Banyak Saham Ubisoft!

Reading time:
August 4, 2022
tencent

Tencent – raksasa teknologi China yang terus aktif menancapkan taringnya di industri game barat memang berada di situasi yang terhitung aneh. Terlepas dari nama besar dan kekuatan kapital mereka, Tencent justru terus jadi “korban” kebijakan lokal China sendiri yang terus melihat video game sebagai masalah. Situasi ini mau tidak mau membuat Tencent harus melebarkan sayap ke luar China, yang kemudian diaplikasikan lewat proses akuisisi, aksi tanam modal, hingga membeli porsi kepemilikan perusahaan game lainnya. Untuk urusan terakhir ini, Ubisoft kabarnya jadi target baru.

Seperti yang kita tahu, Tencent saat ini memang sudah memiliki 5% saham Ubisoft. Laporan eksklusif Reuters yang datang dari empat sumber yang bisa dipercaya meyakini bahwa Tencent ini memperbesar jumlah ini. Tencent kabarnya ingin membeli porsi saham milik keluar Guillemot yang kini memegang 15% sisa kepemilikan. Ambisi Tencent? Menjadi pemilik tunggal saham terbesar Ubisoft, yang saat ini bernilai USD 5,3 Miliar, nantinya.

Untuk membuat tawaran menggoda, Tencent kabarnya siap membayar harga saham hingga 100 Euro / lembar, yang notabene dua kali lipat dari harga saham Ubisoft di pasaran saat ini – sekitar 47 Euro / lembar. Tidak hanya dari keluarga Guillemot, Tencent juga berencana terjun untuk membeli saham publik Ubisoft untuk mendorong status kepemilikan ini hingga menjadi yang paling besar.

assassins creed
Tencent kabarnya ingin membeli lebih banyak saham Ubisoft, hingga jadi pemilik tunggal terbesar.

Reuters sayangnya tidak bisa memberikan kepastian sudah sejauh apa pembicaraan belakang layar saat ini, apakah ia akan final atau justru berujung berubah dan batal. Satu yang pasti, berita ini berhasil mendongkrak harga saham Ubisoft hingga naik 5 Euro hari ini saja.

Akankah Tencent berhasil memenuhi ambisi mereka? Kita tunggu saja.

Source: Reuters

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…