Final Fantasy VII Remake Akhirnya Jelaskan Lubang Plot untuk Aerith

Ketika proses Remake untuk Final Fantasy VII diumumkan, yang juga diikuti perubahan tim pengembang dari CyberConnect2 ke tim internal Square Enix sendiri dengan nama-nama ikonik yang mengikutinya, banyak gamer yang mengira bahwa ia akan jadi proyek dengan sekadar modernisasi visual. Namun nyatanya? Dengan ide kreatif yang ada, Square Enix menyuntikkan begitu banyak hal baru ke elemen cerita, baik dari sekadar menyempurnakannya hingga yang benar-benar baru dan berpotensi mempengaruhi garis cerita utama yang ada. Salah satunya berkaitan dengan Aerith.
Aerith di Final Fantasy VII Remake memang berbeda dengan Final Fantasy VII original. Ada begitu banyak situasi dimana Aerith di Final Fantasy VII Remake seolah memahami dan mengalami beragam event-event penting yang belum terjadi atau bahkan seharusnya tidak pernah ia ketahui. Menjadi salah satu lubang plot yang sempat dikeluhkan, Square Enix akhirnya angkat bicara dan menjelaskannya.
【Scenario Staff Q&A】
Q:エアリスがクラウドに「ね、なんでも屋さん?」と呼びかけたことがト書きで「失言」と書かれているということは、彼女はクラウドがなんでも屋であるとすでに知っていたのでしょうか?CHAPTER 12でのティファとの会話も合わせてご覧ください。🌸#FF7R #FF7R_inter pic.twitter.com/cmzKr8CunC
— FFVII REMAKE (@FFVIIR_CLOUD) July 24, 2023
Square Enix menyebut bahwa Aerith di Final Fantasy VII Remake memang memiliki memori yang kabur soal event-event masa depan dan karenanya, sudah “mengenal” Cloud dan karakter yang lain sebelum secara resmi bertemu mereka. Hal inilah yang terjadi ketika Aerith bertemu dengan Cloud untuk pertama kalinya dan ketika ia diminta untuk menyelamatkan Marlene nantinya. Square Enix juga menyebut bahwa setiap kali entitas aneh nan baru di Remake – Whispers menyentuhnya, Aerith akan kehilangan beberapa memori masa depan ini. Inilah yang membuat Aerith mampu mengubah takdir.
Kepastian informasi ini tentu saja kian membuka serangkaian probabilitas yang tidak akan pernah kita prediksi di seri selanjutnya – Final Fantasy VII Rebirth yang akan meluncur 2024 mendatang. Bagaimana menurut Anda kemampuan baru Aerith ini?
Source: Eurogamer