Microsoft Siap Jual Hak Cloud Gaming Game Activision Blizzard ke Ubisoft
Proses akusisi Microsoft atas Activision Blizzard memang memperlihatkan tanda –tanda yang cerah setelah setidaknya dua badan terkait di dua region terbesar – Uni Eropa dan Amerika Serikat berujung mengamini kesepakatan yang seharusnya akan ditutup di bulan Oktober 2023 mendatang tersebut. Namun terlepas dari situasi ini, Microsoft sayangnya masih harus meluluhkan hati badan terkait Inggris – CMA yang masih menolaknya. Alasan CMA? Mereka khawatir bahwa proses akuisisi tersebut akan berujung pada monopoli, terutama untuk pasar cloud gaming dimana Microsoft saat ini berada di atas angin. Sebuah situasi yang akhirnya membuat Microsoft mengambil langkah yang cukup mengejutkan.
Untuk memastikan bisa lolos dari “narasi” yang dilemparkan CMA ini, Microsoft datang dengan solusi yang cukup ekstrim. Jika akuisisi ini disetujui oleh CMA, Microsoft siap untuk menjual hak cloud gaming atas game-game Activision Blizzard ke Ubisoft dengan periode perjanjian selama 15 tahun lamanya.
The Ubisoft+ lineup is expanding!
We're excited to announce a new agreement that will bring Activision Blizzard games to Ubisoft+ via streaming upon the completion of Microsoft’s acquisition of Activision Blizzard!
We’ll also be licensing the games to a range of cloud streaming… pic.twitter.com/sZTnEFJedC
— Ubisoft (@Ubisoft) August 22, 2023
Dengan demikian, Microsoft tidak akan bisa merilis game Activision Blizzard secara eksklusif hanya di layanan mereka saja – Xbox Cloud Gaming. Microsoft juga akan memberikan kemudahan bagi Ubisoft untuk memilih lisensi game apa saja yang mereka inginkan dengan sistem pembayaran satu kali di depan dengan opsi berbasis jumlah player yang juga bisa mereka ambil. Kerjasama ini akan berlangsung global dan tidak hanya untuk wilayah Inggris Raya saja.
CMA sendiri belum memberikan komentar resmi apapun terkait langkah yang diambil Microsoft ini terlepas dari gelombang optimisme dari Microsoft yang terlihat kuat dan jelas. Bagaimana menurut Anda strategi yang satu ini? Akankah berhasil meluluhkan hati CMA?
Source: Eurogamer