Di Bawah Microsoft, Bobby Kotick Tak Lagi Jadi Boss Activision Blizzard

Reading time:
December 21, 2023

 

xbox activision blizzard king

Menyebut sosok yang satu ini sebagai boss yang kontroversial memang tidak berlebihan. Membicarakan seorang Bobby Kotick memang harus membicarakan segudang masalah yang berdiri di bawah kepemimpinannya, terlepas dari fakta bahwa ia terus membawa Activision Blizzard terus meraih keuntungan terutama dari strategi rilis tahunan Call of Duty yang ternyata belum usang hingga saat ini. Salah satunya tentu saja kasus iklim kerja di dalam Activision Blizzard yang diklaim toxic dengan kasus pelecehan seksual yang kabarnya diketahui oleh para petinggi, namun tidak mengalami penanganan lebih lanjut. Kini, Kotick resmi tidak akan lagi membawahi Activision Blizzard.

Setelah nasibnya sempat memancing tanda tanya mengikuti suksesnya proses akuisisi yang dilakukan Microsoft atas Activision Blizzard, Bobby Kotick akhirnya resmi akan turun dari jabatannya sebagai boss besar dev. Call of Duty dan Diablo tersebut di bulan Desember 2023 ini juga. Kotick sendiri berhasil memimpin perusahaan ini selama kurang lebih 32 tahun lamanya.

bobby kotick
Bobby Kotick – boss besar Activision Blizzard akan turun dari jawabannya di Desember 2023 ini juga mengikuti proses akuisisi Microsoft.

Sebagai gantinya? Kepemimpinan Activision Blizzard kini akan sepenuhnya ditangani oleh Microsoft. Sebagian besar eksekutif Activision Blizzard yang sebelumnya melapor ke Bobby Kotick kini diminta untuk langsung berhubungan dengan eksekutif Microsoft – Matt Booty. Microsoft juga menunjuk eksekutif baru – Jill Braff sebagai kepala studio untuk Zenimax / Bethesda Studios, dimana para eksekutif Bethesda saat ini, sekelas Todd Howard sekalipun, kini berada di bawah tanggung jawabnya.

Tidak ada informasi lebih lanjut apakah kepergian Bobby Kotick ini juga akan mempengaruhi budaya kerja atau produk-produk racikan Activision Blizzard di masa depan. Bagaimana menurut Anda? Langkah bagus atau blunder dari Microsoft?

Source: Eurogamer

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…