Dev. The Outer Worlds Umumkan Game Survival – Grounded

Reading time:
November 15, 2019

Obsidian Entertainment, gamer mana yang belum pernah mendengar nama developer yang satu ini. Beberapa gamer mungkin mengenal sepak terjangnya lewat beberapa game RPG lawas seperti Fallout: New Vegas, sementara tidak sedikit pula yang baru mengetahui kualitas yang terasosiasi dengan namanya via proyek teranyar – The Outer Worlds. Menjadi bagian dari usaha Microsoft untuk meracik lebih banyak game eksklusif di masa depan, Obsidian kini memang bediri di bawah bendera perusahaan raksasa yang juga “kebetulan” merupakan pemilik dari brand besar – Xbox. Kini mereka akhirnya mengumumkan proyek perdana mereka di bawah Microsoft berjudul Grounded.

Berbeda dengan The Outer Worlds yang merupakan game RPG, Grounded sendiri diposisikan sebagai sebuah game survival. Tema-nya sendiri terhitung unik. Anda berperan sebagai anak-anak yang ukurannya mengecil sebesar semut dan harus bertahan hidup di halaman belakang sebuah rumah, yang seperti diprediksi, berisikan begitu banyak serangga dan binatang yang menyeramkan dan mengancam jika Anda berukuran lebih kecil dari mereka. Proses mengumpulkan resource, membangun ragam bangunan untuk bertahun hidup, serta bahu-membahu dengan player lain akan menjadi bagian dari pengalaman yang ditawarkan oleh Grounded.

grounded
Tim kecil di dalam Obsidian mengerjakan Grounded – sebuah game survival yang meminta Anda berperan jadi anak-anak yang ukurannya mengecil, bahkan lebih kecil daripada serangga.

Obsidian sendiri menegaskan bahwa Grounded sendiri dibangun oleh tim kecil di dalam Obsidian dan merupakan salah satu proyek impian banyak developer bertalenta mereka. Obsidian paham bahwa mungkin ada banyak gamer yang tidak suka bahwa ia bukanlah game RPG. Namun mereka beralasan bahwa dari waktu ke waktu, mereka ingin melakukan sesuatu yang kreatif dan berbeda, seperti yang mereka lakukan dengan Grounded.

Grounded sendiri rencananya akan dirilis pada tahun 2020 mendatang, masih tanpa tanggal rilis pasti, untuk Xbox One dan tentu saja PC (Microsoft Store dan Steam). Terlihat menarik di mata Anda?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…