Prince of Persia “Kembali” Dalam Wahana VR Escape Room

Reading time:
February 13, 2020
prince of persia sands of time

Berapa banyak dari Anda yang saat ini, merindukan kembalinya Prince of Persia – sebuah franchise ikonik yang untuk alasan yang tidak jelas, diabaikan oleh Ubisoft begitu saja. Banyak gamer yang memimpikan bahwa dengan teknologi baru yang kian maju, terutama dari sisi visual, ada potensi besar untuk tidak hanya melahirkan seri baru Prince of Persia tetapi juga berinovasi denganya, seperti menawarkan konsep open-world ala Assassin’s Creed, misalnya. Namun sayangnya, harapan tersebut tidak kunjung terpenuhi. Berita baiknya? Ubisoft sepertinya belum melupakan penuh franchise ini. Berita buruknya? Kemunculannya kembali sepertinya bukan dalam format yang kita semua inginkan.

Setelah hampir 10 tahun tanpa kabar, Ubisoft akhirnya melakukan sesuatu dengan Prince of Persia. Namun alih-alih sebuah video game, mereka menjadikan game yang dikenal dengan konsep balik waktu ini sebagai tema untuk wahana VR Escape Room mereka yang terbaru. Escape Room ini sendiri masih akan mengusung konsep pengendalian waktu dari seri Prince of Persia, sembari mengkombinasikannya dengan kisah serupa yang juga melibatkan Kaileena. Wahana ini bisa dimainkan dari 2-4 orang dan akan tersedia di setidaknya 300 lokasi di seluruh dunia.

prince of persia escape room
Ubisoft akhirnya melakukan sesuatu dengan franchise Prince of Persia-nya yang sudah absen dalam satu dekade terakhir.

Ini memang bukan pertama kalinya Ubisoft menawarkan konsep VR Escape Room serupa. Di masa lalu, ia juga sempat menawarkan konsep sama dengan basis semesta Assassin’s Creed. Prince of Persia: The Dagger of Time ini sendiri dikembangkan oleh Ubisoft Dusseldorf – tim sama yang meracik game VR Escape Room Asassin’s Creed tersebut. Sayangnya, tidak ada kepastian apakah ini menjadi sinyal ketertarikan Ubisoft untuk mengeksplorasi kembali Prince of Persia di masa depan atau tidak.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…