Akuisisi Electronic Arts Ditentang Serikat Pekerja Video Game di AS
Suara yang menentang akuisisi Electronic Arts oleh konsorsium investor yang dipimpin oleh pihak Saudi bertambah banyak.
Setelah sebelumnya politisi AS menentang akuisisi Electronic Arts atas dasar keamanan nasional, kini suara baru bermunculan untuk turut tentang keputusan tersebut. Kali ini serikat pekerja video game yang diwakili oleh Communication Workers of America (CWA), lewat cabangnya United Videogame Workers-CWA Local 9433, secara terbuka menyuarakan penolakannya.
Melalui pernyataan resminya, CWA menegaskan bahwa pihak pekerja tidak pernah dilibatkan dalam proses negosiasi yang melibatkan kesepakatan senilai $55 miliar tersebut. Mereka juga menyoroti kekhawatiran besar akan potensi PHK massal dan penutupan studio setelah proses akuisisi rampung.

Mereka melihat para pekerja yang membuat EA bernilai tinggi justru tidak dilibatkan sama sekali dalam keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Serikat pekerja menuduh bahwa jika PHK terjadi, hal itu bukan karena kebutuhan bisnis melainkan semata demi memperkaya investor. Mereka juga tekankan bahwa setiap kali studio besar menjadi private karena diambil alih oleh pihak swasta, pekerja kehilangan transparansi, visibilitas, dan kekuatan mereka.
Sebagai bukti keseriusan mereka, CWA kirimkan petisi kepada Federal Trade Commission (FTC) agar menyelidiki lebih dalam kesepakatan ini dan memastikan jalur yang diambil nantinya akan melindungi pekerjaan serta kebebasan kreatif para pekerja di badan Electronic Arts.
EA sendiri mengambil utang sebesar $20 miliar sebagai bagian dari akuisisi ini; keputusan yang semakin memperkuat kekhawatiran pihak serikat pekerja bahwa efisiensi brutal dan restrukturisasi besar-besaran akan menjadi langkah berikutnya.
Bagaimana menurut Anda mengenai adanya perlawanan dari pihak serikat pekerja akan akuisisi Electronic Arts?










