Munculnya Kratos baru yang lebih humanis pada God of War terbaru tentu saja menuai banyak reaksi. Perjalanan Kratos untuk menguasai kemarahannya demi anaknya ternyata – bila dilihat dari sudut pandang lain – memberikan dimensi baru dari God of War. Ternyata, makhluk brutal seperti Kratos, yang telah membantai banyak dewa di Olympus, bisa berubah menjadi lebih manusiawi. Lebih mengejutkan lagi, ide memanusiakan Kratos ternyata berasal dari naskah TV seri Live Action Star Wars yang dibatalkan pembuatannya oleh Lucasfilm!

Fakta mengejutkan ini diungkapkan oleh Director God of War, Cory Barlog (bukan Balrog!). Ia sempat bekerja di Lucasfilm dan diberikan akses untuk membaca naskah dari TV seri yang dibatalkan tersebut. Pada cerita tersebut, ia melihat bagaimana Emperor Palpatine yang digambarkan sebagai perwujudan kejahatan dari Sith ternyata memiliki masa lalu yang kelam. Mulanya orang yang simpatik dan baik hati, Palpatine dihancurkan hati dan kepribadiannya oleh gangster wanita yang tidak berperasaan. Tindakan inilah yang membuat Emperor mengubah arah menuju sisi gelap Force. Melihat besarnya potensi dari cerita semacam ini, Cory menerjemahkannya ke dalam diri Kratos yang baru.

Mengubah esensi Kratos yang brutal dan ganas ternyata sempat mendapatkan banyak tantangan pada awalnya, terutama ketika ide tersebut dilontarkan. Namun setelah berpikir lebih lanjut, melihat Kratos yang sama, dengan sifatnya yang ganas, untuk berubah demi anaknya akan sangat menarik. Seperti apa perjuangan dan pengorbanan Kratos untuk berubah tersebut dapat Anda temui sendiri setelah game ini dirilis untuk PlayStation 4 nantinya.

Source: VG247