Developer Pastikan Performa PS 4 Lebih Kencang Dari Xbox One

Reading time:
September 16, 2013
xbox one ps 4

Pertempuran terbuka antara Playstation 4 dan Xbox One sebagai tonggak platform gaming generasi selanjutnya memang tidak bisa lagi dipungkiri. Bersaing dengan segudang game eksklusif dan fitur unik yang tidak dimiliki oleh kompetitor lainnya, tugas utama Sony dan Microsoft saat ini hanya satu – memastikan produk andalan mereka menjadi pilihan gamer sebagai konsumen. Tidak hanya itu saja, banyak gamer yang tentu penasaran bagaimana sebenarnya kekuatan yang ditawarkan oleh kedua konsol ini, dan tentu saja – siapa yang lebih baik?

Sebagian besar developer yang tengah membangun game untuk kedua konsol ini tampaknya berakhir pada satu kesimpulan yang sama – bahwa secara performa, Playstation 4 tampil lebih baik. Konsol next-gen Sony ini diklaim menawarkan kecepatan 40-50% lebih baik di sisi memori dan dua kali lipat di sisi grafis berkat kehadiran teknologi Arithmetic Logic Unit (ALU).

Sebagian besar developer yang sudah menjajal kedua konsol next-gen menegaskan bahwa performa Playstation 4 memang lebih baik daripada Xbox One - 50% lebih cepat di bagian memori, bahkan dua kali lipat di sisi grafis. Konsekuensinya? Pada beberapa game third party, Xbox One akan mengalami penurunan framerate dan resolusi yang lebih rendah.
Sebagian besar developer yang sudah menjajal kedua konsol next-gen menegaskan bahwa performa Playstation 4 memang lebih baik daripada Xbox One – 50% lebih cepat di bagian memori, bahkan dua kali lipat di sisi grafis. Konsekuensinya? Pada beberapa game third party, Xbox One akan mengalami penurunan framerate dan resolusi yang lebih rendah.

Lantas apa efeknya pada game-game next-gen multiplatform yang akan diusung di masa depan? Salah satu developer memberikan sedikit gambaran. Di game third party dimana Playstation 4 dapat menjalankannya dengan 1920x1080p – 30 FPS, Xbox One hanya dapat menanganinya di level 20 FPS dengan resolusi lebih rendah – 1600×900. Developer lain juga menyoroti teknologi ESRAM –  Xbox One yang justru dianggap menyulitkan. Peningkatan kecepatan prosesor yang diklaim Microsoft juga diklaim tidak memberikan tambahan performa yang signifikan.

Lebih mahal, dengan teknologi Kinect yang kurang dilirik, serta kemampuan mentah yang lebih lemah, Microsoft tampaknya harus mengandalkan game-game eksklusifnya untuk tetap bertahan di persaingan. Apalagi dengan tren pasar yang tampaknya tidak banyak berubah walaupun Microsoft sudah menempuh perubahan kebijakan. Bagaimana menurut Anda sendiri? Mampukah Microsoft dan Xbox One bertahan di persaingan next-gen nantinya?

 

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…