Capcom Siapkan Resident Evil: Chronicles HD Collection

Reading time:
March 14, 2012
re chronicles hd collection

Resident Evil mungkin dikenal sebagai salah satu franchise survival-horror yang mengusung action dari sudut pandang third person. Namun, dari begitu banyak seri yang dilahirkan Capcom dari franchise ini, tidak sedikit yang lahir dalam bentuk yang berbeda. Beberapa datang dengan sistem yang lebih mengutamakan permainan tim seperti Outbreak, dan yang lainnya mengusung mekanisme yang jauh berbeda seperti Chronicles yang datang dengan gaya shooter ala Time Crisis. Untuk seri yang terakhir ini, Anda akan berkesempatan untuk merasakannya kembali, tentus aja dengan kualitas definisi tinggi.

Capcom berencana untuk merilis Resident Evil: Chronicles HD Collection, sebuah seri remake high-definition untuk dua seri Chronicles yang sempat dirilis di Nintendo Wii: The Umbrella Chronicles dan The Darkside Chronicles. Kedua game ini dirilis eksklusif untuk Playstation 3 sebagai konten berbayar dari Playstation Network. Tipe kontroler Nintendo Wii yang sama dengan Playstation Move membuat Chronicles HD Collection memang lebih cocok untuk konsol hitam milik Sony in. Bagi Anda yang belum pernah memainkannya di Nintendo Wii, ini adalah salah satu kesempatan terbaik untuk merasakan Chronicles dalam kualitas yang lebih baik.

re chronicles hd collection1 re chronicles hd collection2

Selain merilis koleksi ini pada bulan Juni 2012 mendatang, Capcom juga berencana akan menjual masing-masing seri ini secara terpisah di masa depan, tentu saja tetap melewati Playstation Network. Belum dijelaskan apakah Capcom juga berencana untuk merilis game untuk kontroler sensor gerak – Kinect milik Microsoft. Satu yang pasti, dengan mode kooperatif “klasik” yang memungkinkan Anda untuk bermain 2 player kooperatif tanpa embel-embel online, ini akan menjadi game yang mudah untuk dinikmati.

Load Comments

PC Games

September 8, 2023 - 0

Review HoneyCome: Kelewat Nakal, Kelewat Mahal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh HoneyCome? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
July 12, 2023 - 0

Review DOTA 2 (Edisi 10 Tahun): Masih Ketagihan!

Bagaimana sensasi memainkan DOTA 2 di usianya yang kini menginjak…
April 6, 2023 - 0

Review Troublemaker: Hasrat Tinggi tapi Impotensi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Troublemaker di versi akhir? Apa…
January 20, 2023 - 0

Review A Space for the Unbound: Standar Tertinggi Game Indonesia Saat Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh A Space for the Unbound?…

PlayStation

September 20, 2023 - 0

Review The Crew Motorfest: Aloha, Mari Balap Bahagia!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh The Crew Motorfest? Mengapa kami…
September 13, 2023 - 0

Review Baldur’s Gate 3: Emang Boleh RPG Sekeren dan Seadiktif Ini?

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Baldur’s Gate 3? Mengapa kami…
September 8, 2023 - 0

Review Sea of Stars: Paket Lengkap Rasa Klasik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sea of Stars? Mengapa kami…
August 30, 2023 - 0

Review Armored Core VI – Fires of Rubicon: Api itu Membara Terang Kembali!

Apa yang sebenarnya ditawar kan oleh Armored Core VI: Fires…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…