Review Ghost Recon – Future Soldier: Semi-Arcade, Semi-Tactical
Teknologi Membuat Semuanya Jauh Lebih Mudah!
Kehadiran teknologi militer super canggih memang harus diakui membuat permainan Ghost Recon: Future Soldier lebih mudah. Penggunaan vest camouflage yang aktif ketika Anda sedang bersembunyi atau bergerak pelan otomatis memperbesar probabilitas kesuksesan Anda untuk menyelesaikan sebuah misi dengan gaya stealth. Teknologi seperti peluru pintar yang otomatis akan mengejar target yang terkunci di dalam crosshair akan membuat misi infiltrasi ke markas musuh menjadi jauh lebih mudah. Namun di atas semua teknologi ini, Drones portable lah yang akan menjadi senjata utama Anda untuk menakhlukkan setiap musuh dan rintangan di Ghost Recon: Futures Soldier ini.


Boleh dikatakan, Drones memainkan peranan yang paling penting di dalam keseluruhan permainan ini, bahkan memiliki porsi yang lebih signifikan dibandingkan senjata Anda sendiri. Tidak hanya sekedar untuk memantau posisi musuh dari angkasa dan mendapatkan gambaran terrain yang lebih sempurna, Drones juga memungkinkan Anda untuk “mengunci” musuh yang Anda temui untuk kemudian dieksekusi dengan Sync-Shot oleh ketiga anggota tim yang lain. Dengan kehadiran teknologi ini, Anda bahkan tidak perlu repot-repot mengangkat senjata dan ikut berperang. Kendalikan saja Drone Anda, tentukan target, kunci mereka untuk Sync-shot, dan biarkan anggota tim lain yang mengerjakan tugas selanjutnya. Anda dapat menyelesaikan game ini sembari minum teh di barisan terbelakang. No kidding..
Kesimpulan

Dua jempol tampaknya cukup untuk menggambarkan kesuksesan Ubisoft untuk meramu Ghost Recon: Future Soldier. Walaupun ia datang sebagai sebuah game third person shooter dengan beragam elemen yang berbeda dengan seri-seri sebelumnya, Anda akan tetap merasakan sensasi Ghost Recon yang begitu familiar di dalamnya. Di sisi yang satu, Future Soldier menghadirkan mekanisme gameplay ala arcade yang sederhana, sementara di sisi lain, ia tetap menuntut Anda untuk berpikir kreatif, strategis, dan taktis dengan cita rasa tactical shooter yang kental. Seperti namanya – “Ghost”, stealth tetap menjadi elemen permainan terpenting yang diusung, walaupun Anda memiliki kebebasan untuk berperang secara terbuka jika Anda inginkan. Kemampuan untuk mengarahkan anggota tim lain (yang dikendalikan AI) juga menjadi fitur yang pantas untuk diacungi jempol. Keunggulan yang lain? Tentu saja modifikasi senjata super-detail yang akan membuat para gamer pencinta shooter militer terkesima dan jatuh cinta.
Dari segi setting dan visualisasi, Ghost Recon: Future Solider juga mampu tampil memesona. Setiap negara yang “disinggahi” oleh Hunter ditampilkan dengan detail dan atmosfer yang tepat. Pertempuran di padang gurun Zambia hingga dalam kota di Russia menghadirkan sensasi epicness yang unik dan tantangan tersendiri. Lantas apa kelemahan yang dirasakan dari Future Soldier ini? Ia hampir tampil sebagai sebuah seri game yang tidak bercela, kecuali dari sisi penerapan teknologi militer yang membuat semua misi menjadi jauh lebih mudah. Kehadiran Drones yang dapat dikombinasikan dengan Sync-Shot akan menjadi jawaban dari semua tantangan yang dihadirkan di dalam Future Soldier. Anda bahkan dapat menyelesaikan misi tanpa perlu mengangkat senjata sama sekali. Beberapa bug dan glitch, serta kesulitan untuk melakukan cover di beberapa tempat juga menjadi kekurangan yang pantas untuk dicatat.
Sebagai sebuah game third person shooter, Ghost Recon: Future Soldier tampil sebagai sebuah seri yang “menyegarkan”. Gameplay yang berfokus pada team-based dan taktis adalah sesuatu yang semakin sulit untuk ditemukan di industri game. Selain itu, ia juga datang dengan visualisasi, setting, dan atmosfer yang terbangun dengan baik selain berbagai adegan sinematik yang membuat pengalaman ini lebih maksimal. Ghost Recon: Future Soldier adalah game yang wajib untuk dimainkan!
Kelebihan

- Setting pertempuran yang epik
- Visualisasi yang mumpuni
- Kemampuan untuk menentukan target anggota tim AI lewat Sync-shot
- Kustomisasi senjata yang mendetail
- Gameplay yang tetap berfokus pada stealth
- Anda tetap dituntut untuk berpikir taktis
Kekurangan

- Kehadiran Drones membuat semuanya terlalu mudah
- Terdapat beberapa bug dan glitch yang cukup mengganggu
Cocok untuk gamer: pencinta game third person shooter.
Tidak cocok untuk gamer: yang membutuhkan game shooter dengan gaya arcade murni.